Halaman ini mengandung Konten Dewasa. Jika usia kamu dibawah 18 tahun, mohon untuk tidak mengakses halaman ini
Fitur ini untuk akun Premium
Upgrade ke premium untuk fitur lengkap Kwikku
Baca karya premium
Lebih banyak diskon
Fitur lebih banyak
Waktunya berkarya
Jangan tunggu nanti tapi sekarang. Hari ini menentukan siapa kamu 5 sampai 10 tahun kedepan
Hallo Author
Kunjungi halaman author untuk memublikasikan karyamu di Kwikku, mulai dari Novel, Webtoon, Flash Fiction, Cover Book, dan Skrip Film
Kami mencoba menghargai author dari tindakan "Pembajakan", dan kami juga mengharapkan Anda demikian
Paket Berlangganan
Dengan menjadi bagian dari pengguna berlangganan. Kamu bisa mengakses berbagai manfaat yang kami berikan. Selain itu kamu juga bisa membaca ribuan cerita berbayar (yang berpartisipasi) tanpa perlu biaya tambahan
Kamu akan diarahkan ke Aplikasi Kwikku...
Unduh kwikku untuk akses yang lebih mudah
Scan untuk mengakses karya atau profil secara langsung.
Di Tepi Sungai Pangkajene berlatar peristiwa di tahun 2013, merekam sepotong kiprah Komunitas Demokrasi dalam melakukan advokasi kebijakan publik, utamanya menyangkut pengelolaan rumah sakit daerah.
Di internal lembaga terjadi pergolakan senyap dan seakan terjadi dua kubu. Syahrul selaku Sekjend, oleh anggota yang lain dianggap bergerak sendiri tanpa kordinasi, sikapanya itu didukung oleh Jamal. Fajar Timur sebagai Wasekjend berusaha menjadi penengah. Di sisi lain, Uni selalu sangsi dengan apa yang dilakukan oleh Syahrul.
Jalinan kisah bertautan dengan kondisi yang dialami Fajar Timur yang menjadi alter ego 'Saya' sebagai penutur. Kisah dalam novel ini merupakan saduran kisah nyata dari sebuah lembaga di kabupaten Pangkajene dan Kepulaun (Pangkep), Sulawesi Selatan.