Halaman ini mengandung Konten Dewasa. Jika usia kamu dibawah 18 tahun, mohon untuk tidak mengakses halaman ini
Fitur ini untuk akun Premium
Upgrade ke premium untuk fitur lengkap Kwikku
Baca karya premium
Lebih banyak diskon
Fitur lebih banyak
Waktunya berkarya
Jangan tunggu nanti tapi sekarang. Hari ini menentukan siapa kamu 5 sampai 10 tahun kedepan
Hallo Author
Kunjungi halaman author untuk memublikasikan karyamu di Kwikku, mulai dari Novel, Webtoon, Flash Fiction, Cover Book, dan Skrip Film
Kami mencoba menghargai author dari tindakan "Pembajakan", dan kami juga mengharapkan Anda demikian
Paket Berlangganan
Dengan menjadi bagian dari pengguna berlangganan. Kamu bisa mengakses berbagai manfaat yang kami berikan. Selain itu kamu juga bisa membaca ribuan cerita berbayar (yang berpartisipasi) tanpa perlu biaya tambahan
Kamu akan diarahkan ke Aplikasi Kwikku...
Unduh kwikku untuk akses yang lebih mudah
Scan untuk mengakses karya atau profil secara langsung.
Aloisius Santo, Nadi, dan Benediktus, tiga tokoh utama Danum, walau berbeda latar, saling berkelindan menyiratkan situasi: ini bukan tentang demarkasi hitam dan putih perubahan. Ini tentang Alam dan Desa kini, yang bergulat dengan dirinya sendiri dan hal-hal di luar dirinya; tentang ambang peralihan, pembangunan yang paradoksal, tradisi dan kearifan lokal yang terancam, dan pola-pikir yang terjebak antroposentris.
Danum adalah salah satu novel kebanggan saya. Novel ini tampak dirancang dengan pola kerja etnografis. Ia melibatkan banyak elemen filantropi. Yang paling utama adalah, (hampir) tidak ada khotbah di dalamnya.
Novel yang digarap dengan kerangka kerja etnografis, yang dipenuhi isu lingkungan, gesekan antara pusat serta daerah, problematik antar tokoh yang kompleks, juga bangunan novel yang mencitrakan kerja sosiografis yang tidak main-main.