Rana tak pernah menyangka punya kesempatan menginjakkan kaki di Belanda, melihat banyak hal baru, dan berkunjung ke negeri-negeri lain di Eropa. Sebelumnya, dia menganggap Eropa sebagai dunia yang terlalu jauh dari angan-angannya, bahkan yang paling liar sekalipun. Tapi setelah sampai di sana, Rana tak hanya merasakan gemerlap peradaban baru. Dia juga belajar menyelami perasaan yang selama ini dikuburnya dalam-dalam, yaitu rindu. Di Belanda, Rana belajar merindu dan mencintai semua hal yang ia tinggalkan. Namun, akankah semua perasaan itu terbayar tuntas dengan satu kata "pulang"?