Halaman ini mengandung Konten Dewasa. Jika usia kamu dibawah 18 tahun, mohon untuk tidak mengakses halaman ini
Fitur ini untuk akun Premium
Upgrade ke premium untuk fitur lengkap Kwikku
Baca karya premium
Lebih banyak diskon
Fitur lebih banyak
Waktunya berkarya
Jangan tunggu nanti tapi sekarang. Hari ini menentukan siapa kamu 5 sampai 10 tahun kedepan
Hallo Author
Kunjungi halaman author untuk memublikasikan karyamu di Kwikku, mulai dari Novel, Webtoon, Flash Fiction, Cover Book, dan Skrip Film
Kami mencoba menghargai author dari tindakan "Pembajakan", dan kami juga mengharapkan Anda demikian
Paket Berlangganan
Dengan menjadi bagian dari pengguna berlangganan. Kamu bisa mengakses berbagai manfaat yang kami berikan. Selain itu kamu juga bisa membaca ribuan cerita berbayar (yang berpartisipasi) tanpa perlu biaya tambahan
Kamu akan diarahkan ke Aplikasi Kwikku...
Unduh kwikku untuk akses yang lebih mudah
Scan untuk mengakses karya atau profil secara langsung.
Agustus 1945. Di tengah pergolakan menuju kemerdekaan, sebuah peristiwa tak terduga mengubah jalannya sejarah selamanya. Sukarno, pemimpin yang diharapkan memproklamasikan kemerdekaan, tiba-tiba tumbang di Rengasdengklok. Kematian misteriusnya mengguncang para pejuang, meninggalkan bangsa dalam ketidakpastian.
Di tengah duka dan kekacauan, Muhammad Hatta harus melangkah maju, memimpin sebuah bangsa yang masih mencari bentuknya. Ketika para tokoh nasional berkumpul dalam konferensi darurat untuk menentukan arah Indonesia, keputusan besar harus dibuat: Apakah mereka tetap mendeklarasikan kemerdekaan? Dan jika ya, dalam bentuk seperti apa?
Sementara itu, Haris, seorang jurnalis muda, mulai mencium adanya kejanggalan di balik kematian Sukarno. Potongan-potongan misteri mulai terungkap, mengarah pada konspirasi yang lebih besar dari yang pernah dibayangkannya.
Dalam sebuah realitas alternatif yang penuh intrik politik, ketegangan ideologi, dan bayang-bayang pengkhianatan, "Dalam Satu Jua" membawa pembaca menyusuri jalan sejarah yang tak pernah terjadi—sebuah kisah tentang keputusan, konsekuensi, dan masa depan bangsa yang berada di ujung tanduk.
Ketika sejarah diubah, apakah persatuan masih mungkin terwujud?