Halaman ini mengandung Konten Dewasa. Jika usia kamu dibawah 18 tahun, mohon untuk tidak mengakses halaman ini
Fitur ini untuk akun Premium
Upgrade ke premium untuk fitur lengkap Kwikku
Baca karya premium
Lebih banyak diskon
Fitur lebih banyak
Waktunya berkarya
Jangan tunggu nanti tapi sekarang. Hari ini menentukan siapa kamu 5 sampai 10 tahun kedepan
Hallo Author
Kunjungi halaman author untuk memublikasikan karyamu di Kwikku, mulai dari Novel, Webtoon, Flash Fiction, Cover Book, dan Skrip Film
Kami mencoba menghargai author dari tindakan "Pembajakan", dan kami juga mengharapkan Anda demikian
Paket Berlangganan
Dengan menjadi bagian dari pengguna berlangganan. Kamu bisa mengakses berbagai manfaat yang kami berikan. Selain itu kamu juga bisa membaca ribuan cerita berbayar (yang berpartisipasi) tanpa perlu biaya tambahan
Kamu akan diarahkan ke Aplikasi Kwikku...
Unduh kwikku untuk akses yang lebih mudah
Scan untuk mengakses karya atau profil secara langsung.
Ina, benar-benar kecewa berat dengan murid mengajinya. Dia fikir, selama ini, kejadian yang dialami Nayla, ada campur tangan Lila yang terlihat manis dan selalu menebar kejujuran kemana-mana.
"Mak!!! Aku jujur mak, sumpah Demi Allah."
"Jangan berbohong kamu Lila. Dibalik apa yang dialami oleh Nayla, ada kamu juga."
Ina begitu kecewa berat dengan keponakan kesayangannya, yang selalu dia anggap jujur apa adanya. Dia bahkan menahan airmatanya, kala ia tak menyangka dibalik sebuah fitnah besar, yang terjadi pada Flower dialah biang keladi sebenarnya, selain Nayla. Anak sekecil ini, sudaj bertindak manipulatif.
"Kamu pembohong Lila. Emak gak sanggup lagi bicara apa sama kamu."
Ina meninggalkan gadis kecil itu, dengan sendirian. Dengan menggenggam belasan surat yang membenci Flow. Bukannya meminta maaf, Lila memasang wajah seperti anak iblis.