Halaman ini mengandung Konten Dewasa. Jika usia kamu dibawah 18 tahun, mohon untuk tidak mengakses halaman ini
Fitur ini untuk akun Premium
Upgrade ke premium untuk fitur lengkap Kwikku
Baca karya premium
Lebih banyak diskon
Fitur lebih banyak
Waktunya berkarya
Jangan tunggu nanti tapi sekarang. Hari ini menentukan siapa kamu 5 sampai 10 tahun kedepan
Hallo Author
Kunjungi halaman author untuk memublikasikan karyamu di Kwikku, mulai dari Novel, Webtoon, Flash Fiction, Cover Book, dan Skrip Film
Kami mencoba menghargai author dari tindakan "Pembajakan", dan kami juga mengharapkan Anda demikian
Paket Berlangganan
Dengan menjadi bagian dari pengguna berlangganan. Kamu bisa mengakses berbagai manfaat yang kami berikan. Selain itu kamu juga bisa membaca ribuan cerita berbayar (yang berpartisipasi) tanpa perlu biaya tambahan
Kamu akan diarahkan ke Aplikasi Kwikku...
Unduh kwikku untuk akses yang lebih mudah
Scan untuk mengakses karya atau profil secara langsung.
Di sebuah persimpangan, Hana mendapati toko antik dengan lampu yang remang-remang. Terpencil dan tampaknya sudah lama tak terjamah.
Entah mengapa, kakinya melangkah ke sana. Sekedar iba karena pemilik toko yang renta seperti ingin dikasihani. Tanpa sadar, atensi Hana tertuju pada sebuah boneka yang terbuat dari porselen.
Terdapat retak dibagian wajah boneka tersebut, rambut merah menyala kusut yang jika diraba teksturnya mirip seperti dengan rambut manusia, pakaian berenda yang seharusnya putih itu sudah terlihat menguning. Ada beberapa bercak merah di sana, kering dan entah noda apa.
Dalam tag boneka tersebut bertuliskan sesuatu. Tulisannya samar-samar tertutupi debu tapi masih bisa dibaca dengan jelas.
"Tanyakan apa saja dan aku akan menjawab. Tapi jangan tanyakan suatu hal yang seharusnya tak kau ketahui."