Halaman ini mengandung Konten Dewasa. Jika usia kamu dibawah 18 tahun, mohon untuk tidak mengakses halaman ini
Fitur ini untuk akun Premium
Upgrade ke premium untuk fitur lengkap Kwikku
Baca karya premium
Lebih banyak diskon
Fitur lebih banyak
Waktunya berkarya
Jangan tunggu nanti tapi sekarang. Hari ini menentukan siapa kamu 5 sampai 10 tahun kedepan
Hallo Author
Kunjungi halaman author untuk memublikasikan karyamu di Kwikku, mulai dari Novel, Webtoon, Flash Fiction, Cover Book, dan Skrip Film
Kami mencoba menghargai author dari tindakan "Pembajakan", dan kami juga mengharapkan Anda demikian
Paket Berlangganan
Dengan menjadi bagian dari pengguna berlangganan. Kamu bisa mengakses berbagai manfaat yang kami berikan. Selain itu kamu juga bisa membaca ribuan cerita berbayar (yang berpartisipasi) tanpa perlu biaya tambahan
Kamu akan diarahkan ke Aplikasi Kwikku...
Unduh kwikku untuk akses yang lebih mudah
Scan untuk mengakses karya atau profil secara langsung.
Katanya, cinta itu ada karena terbiasa. Katanya, lho. Tapi menurut Bhregitta Ifandari, terbiasa bersama Bos Pesolek macam Barra Herdiyanto enggak akan menimbulkan cinta. Bagaimana hal itu mungkin terjadi kalau dirinya kalah telak dengan segala perawatan tubuh, masker, juga bermacam-macam merk yang Barra hapal di luar kepala.
Barra ini jelmaan perempuan mungkin di masa lalu. Ah, ini belum seberapa.
Regi pikir, menandatangani berkas yang memang harus ia pertanggungjawabkan, maka masalah akan selesai. Ia jalankan sesuai dengan poin yang tertera di kontrak, menjalani hidup damainya seperti biasa, me-lobby banyak calon pembeli mobil agar rekeningnya bertambah gendut setiap harinya. Itu bukan hal yang mustahil, kan?
Pikirnya begitu.
Regi lupa dengan siapa dia berurusan. Maha benar Barra selalu punya seribu satu perintah yang membuat Regi kembali duduk di bar stools, menikmati secangkir teh dan bercerita banyak hal dengan pria itu. Lengkap dengan wajah sang pria yang mengenakan sheet mask.