Halaman ini mengandung Konten Dewasa. Jika usia kamu dibawah 18 tahun, mohon untuk tidak mengakses halaman ini
Fitur ini untuk akun Premium
Upgrade ke premium untuk fitur lengkap Kwikku
Baca karya premium
Lebih banyak diskon
Fitur lebih banyak
Waktunya berkarya
Jangan tunggu nanti tapi sekarang. Hari ini menentukan siapa kamu 5 sampai 10 tahun kedepan
Hallo Author
Kunjungi halaman author untuk memublikasikan karyamu di Kwikku, mulai dari Novel, Webtoon, Flash Fiction, Cover Book, dan Skrip Film
Kami mencoba menghargai author dari tindakan "Pembajakan", dan kami juga mengharapkan Anda demikian
Paket Berlangganan
Dengan menjadi bagian dari pengguna berlangganan. Kamu bisa mengakses berbagai manfaat yang kami berikan. Selain itu kamu juga bisa membaca ribuan cerita berbayar (yang berpartisipasi) tanpa perlu biaya tambahan
Kamu akan diarahkan ke Aplikasi Kwikku...
Unduh kwikku untuk akses yang lebih mudah
Scan untuk mengakses karya atau profil secara langsung.
Seorang pemuda yang bernama Muhammad azhar jahid adalah terlahir sebagai muslim, Dia anak paling besar dari 2 bersaudara, dia anak berada bisa dibilang kaya raya. Keluarga azhar sangat taat pada agamanya, dan azhar jahid salah pergaulan orang tua azhar jahid tidak tahu lagi harus bagaimana merubah sikap buruknya itu. Dia seorang mahasiswa di mesir, Di daftarkan oleh orang tuanya. Kenapa azhar jahid kok bisa keterima padahal dia termasuk anak yang salah pergaulan? Karena sebenarnya azhar jahid itu anak yang pintar cerdas, sehingga bisa masuk ke al-azhar university. Dia hanya salah pergaulan, sangat butuh dibimbing saat ini. Pada saat azhar jahid dipaksa oleh ibunya untuk kuliah, akhirnya menurut juga. Ketika pulang kuliah tidak sengaja azhar jahid menabrak seorang wanita bercadar sampai jatuh buku-bukunya, "Astagfirullah afwan ukhti" kata azhar jahid. Azhar jahid langsung bergegas membantu membereskan buku-buku yang terjatuh berserakan. Kemudian terdiam "Masya allah hatiku tersentuh olehnya entah kenapa, padahal baru aja Ketemu" dalam hati azhar. "La ba'asa akhi, permisi ana pamit syukron sebelumnya" kata wanita itu. "tunggu dulu ukhti" kata azhar "na'am ada yang bisa ana bantu" kata wanita itu. "boleh saya meminta nomor teleponnya ukhti" kata azhar. "afwan akh, la permisi Assalamualaikum" kata wanita itu. "Wa'alaikumsalam".