Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Flash
Drama
Cottage Florist
7
Suka
14,105
Dibaca

 Siang itu, seorang laki-laki berparas tampan turun dari mobil mewahnya. Dia segera menuju ke toko bunga bernama Cottage Garden Florist. Bangunan dengan warna putih yang di depannya banyak bunga yang ditaruh di depan toko maupun digantung di dinding. Aroma bunga mulai tercium di hidung cowok bernama Raka.  Tak sabar, dia segera menghampiri toko bunga itu. Segera, cowok itu memilih bunga. Tak berselang lama sang pemilik toko menyambut dengan ramah. 

 "Pilih saja bunga yang Anda suka, " ucapnya. 

 Mata Raka sangat kaget melihat siapa pemilik toko bunga itu. Ya, Dita. Wanita yang pernah ditolaknya sewaktu zaman kuliah. 

 "Dita?" 

"Bener, Raka, ini aku Dita.  Kamu apa kabar?"

"Baik, " jawab Raka singkat. Tidak mau terlalu lama di sana, Raka memilih bunga yang disukai pacarnya. 

 Setelah urusan selesai, Raka menoleh ke belakang. "Jangan mengharapkan cintaku, Dita.  Aku tak akan mencintaimu!" serunya berlalu menuju mobil. Ucapan Raka membuat Dita sedih. Jujur, Dita masih menyimpan rasa pada Raka, karena dia adalah cinta pertamanya. Dita tidak pernah dendam saat Raka menolak cintanya kala itu. Semenjak saat itu, Dita tidak pernah membuka hati untuk orang lain. 

 Alangkah terkejutnya Raka saat hendak masuk mobil, dia melihat pacarnya bernama Merita bersama laki-laki lain. Dengan amarah yang mengebu-gebu, Raka menghampiri keduanya. 

 "Tega kamu, Mer!"

Merita anya bersikap cuek saat Raka mengucapkan kata itu. 

 "Kamu itu cuma bumerang dalam hidup Kakakku." Hanya itu yang diucapkan Merita. Raka tambah bingung apa yang dimaksud Melinda. 

 "Maksud kamu apa?"

 "Dita itu kakak aku! Aku mau sama kamu karena aku ingin membalaskan sakit hati kakakku! " Merita ertawa puas. Kini sakit hati Dita sudah dibayar tuntas!

Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Komentar (0)
Rekomendasi dari Drama
Flash
Cottage Florist
winda nurdiana
Novel
Bronze
Pengantin 98
Herman Sim
Cerpen
Negri Tanpa Bendera
artabak
Cerpen
Kalau Sampai Waktuku
Violin Gretel
Novel
Bronze
Lupa pulang
naila holisoh putri nurj
Novel
Sinus Rhythm : You are my PQRST
Twyta Hakim Wening Kalbu
Novel
Tak Seindah Fiksi
Ravistara
Flash
Bronze
MAKAN MALAM YANG CANGGUNG
N Shalihin Damiri
Cerpen
Bronze
Aspal Merah
Alysya Zivana Pranindya
Novel
Bronze
Karena X
Selvi Diana Paramitha
Novel
Bronze
Jerat Luka Di Lembah Duka
Tirabella
Flash
Rumpang
Jauza M
Cerpen
Jatuh
Aneidda
Cerpen
Bronze
SAAT SUSUK MERASUK SUKMA
Siti Nashuha
Novel
Prìtel
Cece vania
Rekomendasi
Flash
Cottage Florist
winda nurdiana
Novel
Ibuku sayang, Ibuku malang
winda nurdiana
Flash
The Darkness
winda nurdiana
Novel
Bronze
Mahasiswa di balik layar
winda nurdiana
Novel
Miss primadona
winda nurdiana
Skrip Film
Dendam kesumat(Skrip Film)
winda nurdiana
Flash
Anona
winda nurdiana
Flash
Kupikir itu cinta
winda nurdiana
Novel
Sahabat Semati
winda nurdiana
Novel
Dendam kesumat
winda nurdiana
Flash
Ramalan Kematian
winda nurdiana
Novel
Misteri Kematian Beno
winda nurdiana
Novel
Mbak Yuna
winda nurdiana