Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Flash
Drama
Pulkam
8
Suka
6,432
Dibaca
Cerpen ini masih diperiksa oleh kurator

"Ndak pulang juga Uwan lebaran ini, Buk?" Ibuk menghela nafas, memaksakan senyum.

"Masih belum agaknya, Ipah. Anaknya yang paling kecil baru masuk SMP. Tahu sendiri biaya pendidikan di kota. Masuk TK saja sudah sebanyak biaya kuliahnya dulu, katanya." Iffah, keponakannya itu menatap lama. Agaknya meraba-raba cerita apa yang ia sembunyikan, sebab si sulung tak pulkam-pulkam. Sudah berselang sepuluh tahun.

___________________

Harusnya percakapan malam ini tidak terjadi. Sudah tiga tahun ia menunggu untuk bertemu anak dan cucu. Tetapi, suaminya merusak suasana di hari pertama mereka pulkam.

"Pulang naik bus?"

"Iya, Apak. Dagang sedang sepi. Mahal sekali tiket pesawat."

"Rumah masih ngontrak?"

"Iya, Apak."

"Sudah lima tahun, hidupmu ndak ada kemajuan. Anak si Pudin dua tahun merantau, pulang kampung dengan sedan."

"..."

"Merantau itu mambangkik batang tarandam. Sebelum sukses, pantang pulang."

___________________

Tiga hari setelahnya, anak, menantu dan cucunya balik ke Jakarta tergesa-gesa. Si sulung mengatakan mendadak ada urusan. Ibuk hanya bisa mengucap harap, "Lebaran tahun depan pulang lagi ya, Nak." Namun sang anak tak pulang-pulang. Bahkan saat ayahnya wafat. *Uwan = kakak laki-laki

Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Tidak ada komentar
Rekomendasi dari Drama
Novel
Langit Cinta Kota Fukuoka
A. FADHIL
Flash
Pulkam
Rahmatul Husni
Novel
Bronze
Iddah : Masa Menunggu Sebelum Cinta Datang
ahmad dicka hudzaifi
Novel
Bronze
Sujud Terakhir Bapak
Alfian N. Budiarto
Novel
Bronze
Rahasia Tondi Ayahku
Mulia Nasution
Novel
Toni's Secret
Yurlian
Novel
Bronze
Realitas Tak Seindah Kata Mutiara: Kumpulan Cerpen
Charisma Rahmat Pamungkas
Novel
Cintai Cinta
Rina F Ryanie
Flash
Bronze
Perilaku Aneh Paman Go
Sulistiyo Suparno
Cerpen
Pertaruhan Reputasi Darmadi
Angga Wiwaha
Flash
Api dalam Hujan
Elysiaaan
Novel
SUNSET
Murti Wijayanti
Novel
Dua Sisi
HumairaLiska
Flash
Setelah Gelap Datang
Rafael Yanuar
Flash
Bronze
Menanti Sepi
Herman Sim
Rekomendasi
Flash
Pulkam
Rahmatul Husni
Flash
Toxic Words
Rahmatul Husni
Flash
The Florist
Rahmatul Husni
Flash
Talak Tiga
Rahmatul Husni
Novel
Suami Terbaik
Rahmatul Husni