Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Flash
Drama
Pulkam
8
Suka
6,436
Dibaca
Cerpen ini masih diperiksa oleh kurator

"Ndak pulang juga Uwan lebaran ini, Buk?" Ibuk menghela nafas, memaksakan senyum.

"Masih belum agaknya, Ipah. Anaknya yang paling kecil baru masuk SMP. Tahu sendiri biaya pendidikan di kota. Masuk TK saja sudah sebanyak biaya kuliahnya dulu, katanya." Iffah, keponakannya itu menatap lama. Agaknya meraba-raba cerita apa yang ia sembunyikan, sebab si sulung tak pulkam-pulkam. Sudah berselang sepuluh tahun.

___________________

Harusnya percakapan malam ini tidak terjadi. Sudah tiga tahun ia menunggu untuk bertemu anak dan cucu. Tetapi, suaminya merusak suasana di hari pertama mereka pulkam.

"Pulang naik bus?"

"Iya, Apak. Dagang sedang sepi. Mahal sekali tiket pesawat."

"Rumah masih ngontrak?"

"Iya, Apak."

"Sudah lima tahun, hidupmu ndak ada kemajuan. Anak si Pudin dua tahun merantau, pulang kampung dengan sedan."

"..."

"Merantau itu mambangkik batang tarandam. Sebelum sukses, pantang pulang."

___________________

Tiga hari setelahnya, anak, menantu dan cucunya balik ke Jakarta tergesa-gesa. Si sulung mengatakan mendadak ada urusan. Ibuk hanya bisa mengucap harap, "Lebaran tahun depan pulang lagi ya, Nak." Namun sang anak tak pulang-pulang. Bahkan saat ayahnya wafat. *Uwan = kakak laki-laki

Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Tidak ada komentar
Rekomendasi dari Drama
Novel
Diary untuk Arland
Rika Kurnia
Flash
Pulkam
Rahmatul Husni
Flash
Harapan Laura
Leni Juliany
Novel
Bronze
KARMA PALA
Tri harnanik atas asih
Flash
Pupa
Elysiaaan
Novel
New Face
Joanna Bee
Flash
Hilang di Gurun Sahara
NUR C
Novel
Bukan Rumah untuk Pulang
Naa Ruby
Novel
Gold
KKPK Magic and Friendship
Mizan Publishing
Skrip Film
Sang Multitalenta
M. Ferdiansyah
Flash
Pudar
Roy Rolland
Novel
Bronze
Tangguh Perkasa
Rival Ardiles
Flash
Kucing Pencuri
Ilestavan
Flash
Baju Pantas
Deden Darmawan
Flash
Castiya Positif
Rita Benz
Rekomendasi
Flash
Pulkam
Rahmatul Husni
Flash
Toxic Words
Rahmatul Husni
Flash
The Florist
Rahmatul Husni
Novel
Suami Terbaik
Rahmatul Husni
Flash
Talak Tiga
Rahmatul Husni