Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Flash
Drama
Payung
11
Suka
6,890
Dibaca
Cerpen ini masih diperiksa oleh kurator

Ketika payung patah, sobek bahkan terbelah.

Tetes hujan merembes, membasahi, bahkan menggenangi.

"Kenapa Bu, kenapa kita tidak lari," tanya Dinar terisak.

Yang ditanya diam seribu bahasa, hanya menunduk menatap memar di lengannya yang sudah membiru.

***

Suara penyiar berita begitu antusias membacakan ramalan cuaca hari ini.

"Cuaca di kabupaten P cerah, tentunya kita bisa bersiap-siap melakukan aktivitas di luar, berlibur ataupun berkumpul dengan keluarga tercinta."

"Keluarga," kutuk Dinar, segera dia memindahkan saluran televisi dan melempar remote ke lantai.

Mendengar suara benda jatuh, Ibunya segera menghampirinya.

"Suara apa tadi?"tanyanya.

"Aku muak Bu, kenapa Ibu harus membiarkan payung yang sobek dan patah ini, sebagai tempat berlindung. Bukankah sebaiknya kita menggantinya dengan yang baru".

"Ibu bisa menjahitnya sayang," jawab Ibunya berlinang air mata dan menatap lekat mata anaknya yang masih berusia sepuluh tahun itu.

"Kelak kau akan mengerti," ucapnya dalam hati.

Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
@ladymiahasneni : Hmmmmm
Rekomendasi dari Drama
Novel
Bronze
Sofia
silvi budiyanti
Flash
Payung
Miley Ann Hasneni
Novel
Bronze
BERTUALANG DI PESANTREN
Nun Urnoto
Flash
Karya Berteriak
Berkat Studio
Novel
MENUNTUN CINTA
Aries Supriady
Novel
Manusia-Manusia Naif Penantang Mara Bahaya (Inspired by True Stories)
Rainzanov
Flash
Cerita-Cerita Ketika Hujan Datang
Artie Ahmad
Flash
Bronze
Why Don't You Stay?
B12
Novel
Bronze
Money Baby
Naomi Saddhadhika
Novel
You're Mine
Arinaa
Flash
Telepon Pagi
Dewi Anjani
Novel
Bronze
I Love My Army Wife 3
Author WN
Flash
Glasgow Coma Scale
Indah Azhari
Cerpen
LADEN
Magnific Studio
Novel
Bronze
ISTILAH PADI ILALANG
Rahmayanti
Rekomendasi
Flash
Payung
Miley Ann Hasneni
Flash
MONYET DI POHON SAWIT
Miley Ann Hasneni