Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Flash
Drama
Payung
11
Suka
6,867
Dibaca
Cerpen ini masih diperiksa oleh kurator

Ketika payung patah, sobek bahkan terbelah.

Tetes hujan merembes, membasahi, bahkan menggenangi.

"Kenapa Bu, kenapa kita tidak lari," tanya Dinar terisak.

Yang ditanya diam seribu bahasa, hanya menunduk menatap memar di lengannya yang sudah membiru.

***

Suara penyiar berita begitu antusias membacakan ramalan cuaca hari ini.

"Cuaca di kabupaten P cerah, tentunya kita bisa bersiap-siap melakukan aktivitas di luar, berlibur ataupun berkumpul dengan keluarga tercinta."

"Keluarga," kutuk Dinar, segera dia memindahkan saluran televisi dan melempar remote ke lantai.

Mendengar suara benda jatuh, Ibunya segera menghampirinya.

"Suara apa tadi?"tanyanya.

"Aku muak Bu, kenapa Ibu harus membiarkan payung yang sobek dan patah ini, sebagai tempat berlindung. Bukankah sebaiknya kita menggantinya dengan yang baru".

"Ibu bisa menjahitnya sayang," jawab Ibunya berlinang air mata dan menatap lekat mata anaknya yang masih berusia sepuluh tahun itu.

"Kelak kau akan mengerti," ucapnya dalam hati.

Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
@ladymiahasneni : Hmmmmm
Rekomendasi dari Drama
Novel
Bronze
Chaos
diannafi
Flash
Payung
Miley Ann Hasneni
Flash
Rindu di Balik Jendela
Ravistara
Flash
Awan
Hariz Rizki
Flash
Rumah Tak Bertuan
pelantunkata
Cerpen
Bronze
Penjaga Musala Tak Mau Salat
Sulistiyo Suparno
Novel
ICE CREAM MEMORIES
Diah Puspita
Novel
YANG PERNAH HILANG
ergina_eji
Novel
Queen Boxing
Fey Hanindya
Novel
Bronze
LIZ & LINN (The Magical Dream)
Lisa Aprilia
Novel
Bronze
JOMBLO HALU
SITI NUR AISYAH
Novel
Bukan Salah Ibu
Hardy Zhu
Novel
Bronze
Remember Winter
Maghfira Izani
Novel
BENANG TAKDIR
Ira A. Margireta
Novel
Bronze
Pelangi Dibalik Hujan
Demelza Fidelia
Rekomendasi
Flash
Payung
Miley Ann Hasneni
Flash
MONYET DI POHON SAWIT
Miley Ann Hasneni