Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Flash
Drama
Payung
11
Suka
6,940
Dibaca
Cerpen ini masih diperiksa oleh kurator

Ketika payung patah, sobek bahkan terbelah.

Tetes hujan merembes, membasahi, bahkan menggenangi.

"Kenapa Bu, kenapa kita tidak lari," tanya Dinar terisak.

Yang ditanya diam seribu bahasa, hanya menunduk menatap memar di lengannya yang sudah membiru.

***

Suara penyiar berita begitu antusias membacakan ramalan cuaca hari ini.

"Cuaca di kabupaten P cerah, tentunya kita bisa bersiap-siap melakukan aktivitas di luar, berlibur ataupun berkumpul dengan keluarga tercinta."

"Keluarga," kutuk Dinar, segera dia memindahkan saluran televisi dan melempar remote ke lantai.

Mendengar suara benda jatuh, Ibunya segera menghampirinya.

"Suara apa tadi?"tanyanya.

"Aku muak Bu, kenapa Ibu harus membiarkan payung yang sobek dan patah ini, sebagai tempat berlindung. Bukankah sebaiknya kita menggantinya dengan yang baru".

"Ibu bisa menjahitnya sayang," jawab Ibunya berlinang air mata dan menatap lekat mata anaknya yang masih berusia sepuluh tahun itu.

"Kelak kau akan mengerti," ucapnya dalam hati.

Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
@ladymiahasneni : Hmmmmm
Rekomendasi dari Drama
Novel
Kuncup Berlian
Ais Aisih
Novel
Bronze
Moodboster(Dipindahkan di aplikasi webnovel)
Laila nur ainun
Novel
Truly Friend?
Pratiwi_Hwang
Flash
Payung
Miley Ann Hasneni
Flash
Bronze
Pelangi Cinta
Herman Sim
Novel
Gold
The Magic Library
Mizan Publishing
Novel
Agamotrop
Takiyara Tayee
Novel
Bronze
SATU-SATUNYA CINTA
KUMARA
Novel
Mozaic
Hendra Purnama
Novel
Bronze
Jessica, Luka Yang Terpendam
Sofia Grace
Novel
Tersenyapkan
Lada Ungu
Flash
Pulang
SITI NUR AISYAH
Novel
Bronze
Incredible
Lia indah farchah
Novel
Bronze
Aku, Kamu, Dia
Naftalia Satra
Skrip Film
REMEDIAL
Herman Trisuhandi
Rekomendasi
Flash
Payung
Miley Ann Hasneni
Flash
MONYET DI POHON SAWIT
Miley Ann Hasneni