Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Flash
Drama
Apa yang Benar-Benar Betul?
16
Suka
14,197
Dibaca

Pada waktu yang dulu sekali, mimpiku satu-satunya dicuri.

Mimpi di mana aku terbangun pada dunia yang punya pagi, dini, siang, petang, juga malam dan sore hari (aku tahu namanya dari datuk dalam mimpi). Pokok lama di depan jendela menjadi lebih indah dan dunia yang kulihat lewatnya lebih luar biasa lagi. Aku dapat menyaksikan langit jingga atau biru dengan awan serupa naga meliuk dan semua warna yang tidak akan kutemukan sebelumnya pada langit. Bintang dan bulan sibuk bertukar peranan dengan matahari. Burung dan kumbang di jendela bernyanyi, berbual riang.

Aku tidak faham mengapa dan siapa pencurinya, yang aku tahu: ketika aku tertidur pada hari berikutnya, kota beserta langit kehilangan warnanya. Seperti ada penghapus besar yang menghilangkan semua warna dalam mimpi. Dan waktu hanya berhenti pada fajar serta pagi hari.

Mimpi yang dicuri bukanlah soalan yang menyenangkan, jelas saja.

Mati-matian aku mencari pencuri, tetapi dia tidak meninggalkan petunjuk apapun. Bertanya pada peniaga di pasar, aku dikira sinting, katanya tidak boleh melawan semesta yang hanya memiliki waktu dini dan pagi hari.

Bertanya pada pokok di jendela juga tidak bisa. Pokok bercakap bahasa yang berbeza dari manusia. Begitu juga dengan kepik totol, aku tidak memahami ucapannya.

Jadi siapa? Siapa yang boleh memberiku petunjuk? Siapa yang dapat kembali menunjukkan dunia yang sebenar padaku?

Waktu merangkak, aku beranjak dewasa. Pencuri mimpi tetap tidak dijumpai, aku perlahan-lahan mula percaya bahawa diri kecilku sinting. Mungkin dia banyak berangan-angan, maka tidak boleh lagi membezakan antara mimpi dan nyata.

"Memang apa yang nyata, apa yang mimpi?"

Di jendela dengan tunggul pokok tua, yang sudah ditebang kerana keropos, seseorang bertengger. Membawa banyak poket kain di tali pinggangnya. Dia memakai topeng penguin, omong-omong selera berpakaiannya buruk sekali. Tetapi apa yang membuatku tercenung adalah pertanyaannya bukan pakaian atau poket atau topengnya.

"Saya tanya, apa yang kamu fikir nyata dan apa yang mimpi, di dunia yang kita tidak ketahui benar batas betul atau salah?"

Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Komentar (11)
Rekomendasi dari Drama
Novel
Bronze
UNQUALIFIED
Putri Lailani
Flash
Apa yang Benar-Benar Betul?
kanun
Novel
Bronze
Korupsi Dalam Puisi Sepotong Roti
Arroyyan Dwi Andini
Novel
Matahari Bulan April
Yafi Ghina Qolbiya
Novel
Voice in Dream
Shireishou
Flash
Dear Diriku
Anisah Ani06
Flash
Bronze
Ibu, Maaf
Fataya
Flash
MEDIA TIDAK SOSIAL
Hazalia Zahra
Cerpen
Bronze
Nyonya Indo dan Enam Anak Perempuannya
Abdi Husairi Nasution
Novel
Tanpa Batas Waktu
Missooo
Novel
PRECIOUS (Setiap Detik Berharga)
Ambar MF
Cerpen
Bronze
Kebenaran Dibalik Furnitur
Kemal Ahmed
Novel
Bronze
Langit Kala Senja
dita heriwiendyasworo
Novel
Gold
Snow White Merebut Kembali Kerajaan Kaspar
Bentang Pustaka
Flash
Couple Bracelet
Nur Chayati
Rekomendasi
Flash
Apa yang Benar-Benar Betul?
kanun
Novel
Bagaimana Cara Bahagia Selamanya?
kanun
Flash
Jangan Tanya Jaraknya
kanun
Flash
Perkara Bintang yang Tak Kunjung Ditemukan
kanun