Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Flash
Self Improvement
Perempuan
6
Suka
320
Dibaca

Namaku perempuan.

Aku lahir dari rahim yang penuh doa dan air mata.

Sejak pertama kali menangis, dunia sudah menulis peranku tanpa bertanya apa aku mau.

Katanya, aku harus lembut. Harus cantik. Harus sabar.

Katanya lagi, perempuan yang terlalu keras bicara akan ditinggalkan, dan yang terlalu berani akan dipatahkan.

Aku tumbuh sambil belajar menyembunyikan api di dalam dada.

Ketika marah, aku menunduk.

Ketika takut, aku tersenyum.

Ketika hancur, aku diam karena diam, katanya, adalah bentuk paling anggun dari kesedihan.

Tapi tidak ada yang tahu, diamku punya suara.

Ia berbicara di malam-malam panjang, ketika dunia tertidur dan aku sendiri dengan pikiranku.

Ia berbisik, “Sampai kapan kamu akan membungkam dirimu sendiri?”

Suatu hari, aku berhenti menunduk.

Aku mulai berjalan tanpa menunggu izin.

Aku menulis namaku dengan tinta yang tebal di setiap tempat yang dulu menolakku.

Aku bicara, bukan untuk didengar, tapi untuk didengar sebagai diriku sendiri.

Sekarang aku tahu, menjadi perempuan bukan soal menjadi lemah atau kuat.

Bukan juga tentang menjadi manis atau tangguh.

Menjadi perempuan adalah tentang berani berani menangis tanpa malu, berani mencintai tanpa kehilangan diri, berani melawan tanpa merasa bersalah.

Namaku perempuan.

Dan aku tidak akan lagi meminta maaf karena menjadi diriku.

Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Komentar (0)
Rekomendasi dari Self Improvement
Flash
Perempuan
lidia afrianti
Flash
Bronze
Jangan Jatuh Cinta di Titik Amplitudo!
Silvarani
Flash
JANGAN JADI GURU!
Hans Wysiwyg
Cerpen
Bronze
Goyah
Bang Jay
Cerpen
Bronze
Bukan Pencuri
Titin Widyawati
Flash
Discount Friend
lidia afrianti
Cerpen
Kehilangan Diri
Fata Raya
Cerpen
Bronze
Tahta Sunyi Sang Antagonis
Ron Nee Soo
Novel
Trilogi Trimatra: Cita Punca Prawira
elrena._
Flash
Menikmati Takdir
Husein AM.
Cerpen
Langit Tak Pernah Menutup Jalan
Muhammad Hairul Umam
Flash
Yakin
muji
Cerpen
Terbuang Dalam Mager
Adam Nazar Yasin
Flash
Seri Kerangka Berpikir: Sudut Pandang
M. Fagih Alhafizh
Flash
Pria dengan Sebatang Rokok pada Dini Hari
Hekto Kopter
Rekomendasi
Flash
Perempuan
lidia afrianti
Flash
Jika kita berubah
lidia afrianti
Flash
Musim Hujan Terakhir
lidia afrianti
Flash
Hari Ketika Aku Mati Sebentar
lidia afrianti
Flash
Bronze
From River To Sea
lidia afrianti
Flash
Jika Sudah Lupa, Mari kita Bertemu
lidia afrianti
Flash
Bronze
Jeda Yang Tak Pernah Usai
lidia afrianti
Flash
10 Days Without Permission
lidia afrianti
Flash
Discount Friend
lidia afrianti
Flash
Bronze
Lemon Tea
lidia afrianti
Flash
Bronze
Kenapa Kita Berpisah?
lidia afrianti
Flash
STORY OF GERBERA
lidia afrianti
Flash
Suar
lidia afrianti
Flash
Bronze
LAST PLACE
lidia afrianti
Flash
Ratap Tiri Tuan
lidia afrianti