Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Flash
Misteri
KERUDUNG MERAH
7
Suka
6,834
Dibaca
Cerpen ini masih diperiksa oleh kurator

Sejak kecil setiap liburan sekolah, aku pergi ke Medan untuk pergi ke pulau Samosir mengunjungi Opungku yang tinggal tak jauh dari Danau Toba, danau favoritku.

Aku selalu menghabiskan waktuku bermain di dekat danau untuk menggunakan mainan speedboad remote control oleh-oleh Opung dari Belanda waktu itu.

Pertama kali kumelihat gadis berkerudung merah ketika mainanku tiba-tiba tak bergeming hampir ketengah danau. Tak diminta, gadis itu langsung mengayuhkan dayung perahunya menuju mainanku, mengambil dan memberikannya kepadaku.

Begitu mendekat, kulihat wajahnya yang cantik, berbeda dengan tipe gadis-gadis di sekitar danau Toba. Ia cantik dan berwajah mungil dan anehnya ia tak pernah lepas dari pikiranku bahkan 18 tahun kemudian setelah aku besar dan mulai magang di kantor ayahku.

Aku selalu mencarinya jika aku kembali kesana, tapi tak pernah menemukannya. Karena saat ia mengembalikkan mainanku itu aku lupa mengucapkan terima kasih, terpana oleh kecantikannya. Tak pernah kulihat sosoknya lagi tapi wajahnya tak bisa kulupakan, berharap suatu saat kubisa bertemu dengannya. Walau mungkin ia sudah tua, tapi aku tetap ingin bertemu kembali dengannya.

...

Opung kembali mengundangku untuk berlibur ke danau Toba.

Kembali aku mencari si kerudung merah di danau, kali ini mimpiku terwujud. Aku memberanikan diri mendekatinya dan kembali aku terpana karena ia masih sama seperti dulu.

“Mau mengelilingi Danau Toba?” suaranya lembut dan bahasa Indonesianya fasih, tidak seperti kebanyakan penduduk di sekitar danau.

“Boleh.” Aku langsung mengiyakan.

Diatas perahu mataku tak pernah lepas memandangi gadis itu yang masih sama seperti dulu, tak ada kerut sedikit pun takjub aku dibuatnya.

“Kenapa Bang? Ada yang aneh dengan wajah saya?”

“Ahh, tidak.” Ujarku berbohong.

“Kalau begitu, mengapa Abang memandangiku seperti melihat hantu?”

Kuberkata dalam hati, “Memang aku sedang melihat hantu.”

”Tidak, hanya wajahmu mengingatkan aku dengan seseorang.”

”Siapa bang?”

”Bukan siapa-siapa.”

Akhirnya dengan hati-hati kubertanya kepadanya. ”Kamu biasa menjajakan jasa perahumu disini?”

”Iyah, memang kenapa bang?”

”Sejak kapan?” Tanyaku lagi

”Sejak menolong perahu mainan cucu tetanggaku yang terkatung-katung di tengah danau karena remote-nya kehabisan baterai.”

Terkejut dibuatnya dengan jawaban yang baru saja terlontar dari mulutnya.

”Itu perahuku! Jadi benar kamu wanita itu?”

”Maksud abang?”

”Waktu aku berumur 10 tahun, mainan perahuku kehabisan baterai dan terkatung-katung hampir ke tengah danau dan ada gadis sepertimu yang menolongku mengambilkannya dengan perahu, yah seperti kamu.” Akhirnya kuungkapkan semuanya.

Iya tidak menjawab hanya tersenyum kepadaku.

”Ahh, senyumnya kembali membuatku berbunga-bunga.”

...

 

”Choky...! Bangunlah kau, nak!” Opung berusaha menyadarkan aku.

Akhirnya aku terbangun, ”Opung, mengapa aku disini? Kemana perginya gadis berkerudung merah?”

”Siapa? Tak ada gadis berkerudung merah disini, kau hampir tenggelam ditengah danau!”

”Jadi...?”

Akhirnya kuceritakan gadis berkerudung merah itu kepada Opung yang telah menjadi obsesiku selama 18 tahun, setiap tahun kukembali ke danau Toba hanya untuk mencarinya, tapi tak pernah menemukannya. 

Opung pun menuturkan kisah yang tak pernah kutahu sebelumnya, setiap lelaki dari marga keluargaku terutama jika itu laki-laki satu-satunya penerus marga; selalu dihantui oleh wanita itu, Opungnya-Opungku pernah jatuh cinta padanya, mereka pertama kali bertemu di danau Toba. 

Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
serem. 😨 Ada hubungan apa gadis berkerudung tersebut dengan keluarga turun temurun?
@damardanarto : Thanks
Senang membacanya
Rekomendasi dari Misteri
Flash
KERUDUNG MERAH
Vika Rahelia
Cerpen
Bronze
Pohon-pohon Yang Berbicara
Eko Hartono
Novel
Pirsa Mistik
Ariya Gesang
Novel
Gold
Disorder
Bentang Pustaka
Novel
Bronze
RITUAL GUNUNG KEMUKUS
Citra Rahayu Bening
Flash
Tamu dari Venus
Handi Yawan
Novel
KOMA - Hidup dan Mati
Margo Budy Santoso
Cerpen
Bronze
Tragedi Kampus yang Terlupakan
elfrida romaganti pasaribu
Novel
Bronze
Susuk Jaipong
silvi budiyanti
Flash
Bronze
Keluarga
Hesti Ary Windiastuti
Flash
Bronze
Someone in the corner
Amelia Zahra Khairunisa
Novel
Not Everything is As It Seems
Erika Angelina
Novel
Superpower - Your Life Is The Price
Alexander Blue
Novel
Bronze
My Fair Rebelle
DMRamdhan
Novel
Cat in The Trap
IyoniAe
Rekomendasi
Flash
KERUDUNG MERAH
Vika Rahelia
Novel
Bronze
Don't Take My Coffee Away!
Vika Rahelia
Flash
Lanjutan Si Kerudung Merah
Vika Rahelia
Flash
Cinta di Balik Layar
Vika Rahelia
Flash
Hari Ini Hari Apa, Sayang?
Vika Rahelia
Flash
Hitam itu Buruk
Vika Rahelia
Komik
Bathing Chaos
Vika Rahelia
Cerpen
Bronze
Coffee Blend
Vika Rahelia
Skrip Film
Let's Do It!
Vika Rahelia
Novel
FIND THE SPOT !
Vika Rahelia
Novel
Time Travel Designer
Vika Rahelia