Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Flash
Drama
Jamila Tetanggaku 1
10
Suka
16,387
Dibaca

Panggil saja namanya Jamila. Seorang wanita paruh baya berusia 45 tahun. Ia memiliki empat orang anak, tiga orang anak lelaki dan satu anak perempuan. Jamila terlihat, seperti ibu rumah tangga lainnya yang tinggal dirumah, memasak dan mengurus rumah. Setiap pagi Jamila dengan mengenakan daster longgar akan belanja pada pedagang sayur keliling di komplek. Jika telah berkumpul dengan ibu-ibu komplek lainnya. Wanita paruh baya ini mulai menjadi ayam yang berkotek di pagi hari. Tidak ada satu warga komplek 'pun yang lewat dari gunjiangan bibir tipisnya termasuk ibu-ibu yang sedang bergunjing dengan mereka saat ini. Aku hanya bisa menatap bingung dari balik jendela. Kumpulan Ibu-ibu komplek layak kumpulan tawon yang siap menyengat, dan aku hanya bisa berharap bukan akulah bahan gunjiangan mereka.

"Mulut Si Jamila itu, sungguh gak bisa di daur ulang!" celoteh Bunda dengan raut muka merah padam sehabis membeli sayur.

"Masih pagi, Bun!"

"Ngapain ngomel-ngomel? Entar makin tua, loh!" ucapku sembari tertawa kecil, meredupkan amarah hati Bunda.

"Kalau Bunda gak malu sama tetangga yang lain, udah Bunda kasih rawit tuh mulut comelnya!"jawab Bunda dengan nada suaranya semakin tinggi.

"Kenapa Bunda semarah itu? Memangnya dia bilang apa?"

"Kamu dibilang perawan tua! Percuma sekolah tinggi-tinggi, tetapi gak nikah-nikah!" terang Bunda yang mengagetkanku.

"Aku gak setua itu, Bun!"

"Aku masih 25 tahun loh! Emang dia nikah umur berapa, udah bilang aku perawan tua!?" Dengusku kesal.

"Di zaman Bunda, wanita 25 tahun udah memiliki 2-3 orang anak."

"Waduh!"

"Kenapa kamu kaget?"

"Kalau 25 tahun udah punya 2-3 anak, mereka nikahnya umur berapa dong, Bun?"

"Ya, umur belasan," jawab Bunda santai mengagetkanku.

"Kalau begitu bukan aku yang perawan tua, tetapi daulah muda yang kegatelan pada nikah muda."

Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Komentar (2)
Rekomendasi dari Drama
Skrip Film
BIANGLALA
Pradini Kurniawati Putri
Flash
Jamila Tetanggaku 1
Writer In Box
Novel
Bronze
Elia Sismona
Tumiesn
Novel
House
Diena Putri Iffah Nuha Sabila
Skrip Film
Buku Catatan Papa (Script)
Jaydee
Skrip Film
MENCARI MADRASAH
Nur Purnama Kasni
Flash
Distance
M. Luthfiadi Setiapratama
Cerpen
Bronze
MARGA YANG MEMISAHKAN
NOVITA SAFITRI
Skrip Film
aaa
dededede
Skrip Film
Perjalanan Dinas (Bagian 3: Persinggahan Terakhir)
Nadya Wijanarko
Flash
Aku Tahu Detik Kita Mati
Fenny C Damayanti
Novel
EPILOG: Abhakalan
Manusia Purba
Cerpen
Bronze
Secarik Kertas Dalam Tas
Reni Refita
Novel
Letters of a Liar
Yoga Arif Rahmansyah
Flash
Bronze
Dalam Cekungan Kepasrahan
Glorizna Riza
Rekomendasi
Flash
Jamila Tetanggaku 1
Writer In Box
Skrip Film
Jobless (Script Flm)
Writer In Box
Skrip Film
Hiraeth (Inner Child)
Writer In Box
Flash
Penggali Kubur
Writer In Box
Skrip Film
Mukena Kecil Script Flm
Writer In Box
Novel
Ditikung Ijab Kabul
Writer In Box