Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Flash
Drama
Tembok dan Jendela
0
Suka
1,784
Dibaca
Flash Fiction ini masih diperiksa oleh kurator

Kisah ini merupakan kisah cinta anak manusia. Diawali dengan datangnya seorang pria, bernama Isah. Di sampingnya berdiri kokoh rumah seorang perempuan. Si Perempuan, bernama asih, di atas kamarnya.

Si perempuan sering berada di jendela memerhatikan si pria. Si pria di bawah, samping tembok rumah si perempuan, kadang merasa kesulitan untuk melihat si perempuan, kadang merasa letih sendiri karena berusaha sampai akhirnya si perempuan kecewa tak melihat si pria.

Kadang mereka saling beratatapan tapi tidak berbicara. Si pria hanya menunggu di depan tembok karena takut masuk ke rumah. Si perempuan tidak berani menghampiri pria karena takut turun dari rumah.

Si pria berkata:

“Oh, perempuan. Mengapa engkau sangat menyukai di lantai atas?”

Si perempuan menjawab:

“Oh, pria. Karena di sini aku dapat melihat matahari terbit dan terbenam. Merasakan udara yang menyegarkan, dan hangat matahari.”

Si perempuan berkata:

“Oh, pria. Mengapa engkau terus menghalangi jalan di bawah sana? Apa kau sadar bahwa banyak pria-pria lain yang terhalang menuju tempat kerjanya?”

Si pria menjawab:

“Oh, perempuan. Sebab waktu sangatlah singkat, hanya jalanan ini yang dapat menyingkatkan waktu ke rumahmu. Sehingga aku bisa melihatmu.”

Suatu ketika si perempuan tidak berada di jendela. Si pria yang lama kelamaan curiga berusaha mencari cara mengetahui keberadaan si perempuan di ruangan atas.

Ia meratap, meminta tolong orang. Orang yang dimintai tolong itu memberi sebuah tangga kemudian pergi melanjuti urusan untuk bekerja.

Ia masuk ke jendela itu. Tidak ada perempuan itu. Hanya ruangan yang kosong tanpa kehidupan.[*]

Pembaca juga bisa men-support penulis melalui https://saweria.co/donnystwn

Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Komentar (0)
Rekomendasi dari Drama
Flash
Lose 2
mafaz mira
Flash
Bronze
Sebilah Lidah
Silvarani
Flash
Tembok dan Jendela
Donny Setiawan
Flash
Khasiat Ikan Laut
Luca Scofish
Novel
Bronze
Lelaki yang Mencumbui Luka
Nur Melati Sari
Flash
Pulkam
Rahmatul Husni
Flash
Sepatu (Yang Tidak Berdebu)
Nurmala Manurung
Novel
Bronze
Code Phoenix
Arslan Cealach
Flash
Sosis
Hendra Purnama
Flash
Dear Diriku
Anisah Ani06
Cerpen
Bronze
BIOLAKU DAN LAGU INDAH UNTUK NENEK
M. Yusuf Putra Sinar Tapango
Cerpen
Mawar di Tanah Sunyi
Zulia Ramadani
Cerpen
AKU MELIHAT NAGA MENARI KEMUDIAN MATI
Rian Widagdo
Flash
Jumatan
Muhammad Irvan Maulana
Cerpen
Bronze
Nak, Ijinkan Aku Bahagia
Munkhayati
Rekomendasi
Flash
Tembok dan Jendela
Donny Setiawan
Flash
Adera Lina
Donny Setiawan
Cerpen
Rendra dan Tulisannya
Donny Setiawan
Cerpen
Bronze
Korban Sang Arquebus Jawa
Donny Setiawan
Novel
Ketika Legenda Kembali Lagi
Donny Setiawan
Cerpen
Bronze
Misteri Hilangnya Penjaga Perpustakaan
Donny Setiawan
Flash
Gasan Rahmi
Donny Setiawan
Novel
Pangledjar
Donny Setiawan
Novel
Marisa
Donny Setiawan
Novel
Orang-Orang Kotabuku
Donny Setiawan
Cerpen
Bronze
Raja Tikus
Donny Setiawan
Flash
Balasan Pesan
Donny Setiawan
Flash
Chandramaya
Donny Setiawan
Flash
Stasiun
Donny Setiawan
Cerpen
Bronze
Misteri Hantu Rumah Kosong
Donny Setiawan