Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Flash
Horor
Jangan Menimpali!
0
Suka
3,973
Dibaca

Hawa lembap berpadu dengan wewangian liar dari dedaunan. Kaki menyeret di antara semak yang menutupi jalan setapak. Gelap semakin menunduk, mengaburkan pandangan. Lengkingan suara hewan turut menyandera keberanian. Ia seperti kebalikan ayam yang bersorak menyambut fajar.

Namun, konon, jangan menimpali apa pun yang mencicit di tengah hutan. Bisa saja itu bukan suara asli sang pendengung, melainkan suara tiruan dari mahluk gaib.

Aku sebenarnya penasaran, ingin membuktikannya. Hanya saja, bagaimana jika petuah itu bukanlah sekadar warisan dongeng? Ya, lebih baik fokus mencari jalan keluar.

“Mbeeee!”

Tiba-tiba Akbar menirukan suara yang terus menggema tanpa arah, menciptakan ketaksaan. Dia bermain dengan dorongan sesaat yang menyusup ke dalam benaknya.

“Apa-apan sih lu, Bar? Lu udah gila, ya,” Anggi menumpahkan kekesalannya. “Suasana lagi tegang gini, bisa-bisanya lu nyahutin tuh makhluk. Kalau dia nyamperin kita, gimana?” sambungnya, meninggi.

Akbar menanggapi dengan tertawa. “Alah, itu paling cuma kambing yang nyasar aja, sama kayak kita sekarang. Gak usah terlalu percaya pada mitos,” tegasnya, terkekeh.

Ketika mereka berdua berdebat, belukar bergerak cukup berisik. Aku putar cahaya di genggaman. Menyisir sekitar, memastikan keamanan.

“Bar, Nggi...” Kuatur napas sejenak. “Ayo, lari!” ajakku, panik.

Embikan itu menggaung tajam, kian dekat. Tanah terasa bergerak. Angin bergemuruh, seakan menyertai sesuatu yang ganjil.

Aku dan Anggi memacu langkah. Akbar tertinggal. Dia berdiri terpaku, memutar kepala. Panggilanku mengudara tanpa digubris olehnya.

Kami lantas menarik lengannya. Dia menurut, tetapi pikirannya tampak tersesat. Hanya diam dengan tatapan kosong.

Sesekali dia berucap lirih penuh ngeri, begitu mirip, di sela helaan kasar dadanya.

"Mbeeeee."

Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Komentar (0)
Rekomendasi dari Horor
Flash
Jangan Menimpali!
Jasma Ryadi
Novel
Bronze
RUWAT ~Novel~
Herman Sim
Novel
Gold
Fantasteen Ghost Dormitory in Alaska
Mizan Publishing
Cerpen
Bronze
Kutukan Keluarga: Sang Ratu Ular
Nisa
Novel
FRIENDS!
Emma N.N
Novel
Bronze
Molly & Girl Called S
Arinaa
Flash
ANGGORO KASIH
Endah Wahyuningtyas
Novel
SEGEL IBLIS
Miss Green Tea
Flash
Bronze
Jangan Lihat Ke Belakang
Nisa
Novel
Kisah ku dengan para hantu
Katia
Flash
Terminal
Jasma Ryadi
Novel
Bisikan Malam
A.R. Rizal
Novel
Gold
Fantasteen Hana dan Piano La
Mizan Publishing
Cerpen
Bronze
Hutan Larangan
Christian Shonda Benyamin
Novel
Bronze
Hizib
Topan We
Rekomendasi
Flash
Jangan Menimpali!
Jasma Ryadi
Flash
Terminal
Jasma Ryadi
Flash
Tiga Ketukan Sunyi
Jasma Ryadi
Flash
Semangkuk Bakso
Jasma Ryadi
Flash
Satu Langkah Setelah Luka
Jasma Ryadi
Flash
Rumah Tanpa Isinya
Jasma Ryadi
Flash
Bulan ke-10
Jasma Ryadi
Flash
Ikan adalah Luka
Jasma Ryadi
Flash
Teras
Jasma Ryadi
Flash
Bagaimana Jika Aku Tidak Menikah?
Jasma Ryadi
Flash
Jejak
Jasma Ryadi
Flash
Sisa Rindu
Jasma Ryadi
Cerpen
Bronze
Kembalinya Sang Penari
Jasma Ryadi
Flash
Mengapa Harus Ada Cinta dalam Pernikahan
Jasma Ryadi
Flash
Maaf, Aku Lelah
Jasma Ryadi