Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Flash
Horor
Jangan Menimpali!
0
Suka
2,623
Dibaca

Hawa lembap berpadu dengan wewangian liar dari dedaunan. Kaki menyeret di antara semak yang menutupi jalan setapak. Gelap semakin menunduk, mengaburkan pandangan. Lengkingan suara hewan turut menyandera keberanian. Ia seperti kebalikan ayam yang bersorak menyambut fajar.

Namun, konon, jangan menimpali apa pun yang mencicit di tengah hutan. Bisa saja itu bukan suara asli sang pendengung, melainkan suara tiruan dari mahluk gaib.

Aku sebenarnya penasaran, ingin membuktikannya. Hanya saja, bagaimana jika petuah itu bukanlah sekadar warisan dongeng? Ya, lebih baik fokus mencari jalan keluar.

“Mbeeee!”

Tiba-tiba Akbar menirukan suara yang terus menggema tanpa arah, menciptakan ketaksaan. Dia bermain dengan dorongan sesaat yang menyusup ke dalam benaknya.

“Apa-apan sih lu, Bar? Lu udah gila, ya,” Anggi menumpahkan kekesalannya. “Suasana lagi tegang gini, bisa-bisanya lu nyahutin tuh makhluk. Kalau dia nyamperin kita, gimana?” sambungnya, meninggi.

Akbar menanggapi dengan tertawa. “Alah, itu paling cuma kambing yang nyasar aja, sama kayak kita sekarang. Gak usah terlalu percaya pada mitos,” tegasnya, terkekeh.

Ketika mereka berdua berdebat, belukar bergerak cukup berisik. Aku putar cahaya di genggaman. Menyisir sekitar, memastikan keamanan.

“Bar, Nggi...” Kuatur napas sejenak. “Ayo, lari!” ajakku, panik.

Embikan itu menggaung tajam, kian dekat. Tanah terasa bergerak. Angin bergemuruh, seakan menyertai sesuatu yang ganjil.

Aku dan Anggi memacu langkah. Akbar tertinggal. Dia berdiri terpaku, memutar kepala. Panggilanku mengudara tanpa digubris olehnya.

Kami lantas menarik lengannya. Dia menurut, tetapi pikirannya tampak tersesat. Hanya diam dengan tatapan kosong.

Sesekali dia berucap lirih penuh ngeri, begitu mirip, di sela helaan kasar dadanya.

"Mbeeeee."

Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Komentar (0)
Rekomendasi dari Horor
Flash
Jangan Menimpali!
Jasma Ryadi
Novel
Gold
Ghost Dormitory in Cairo
Mizan Publishing
Cerpen
Bronze
Rumah Belanda
NUR FARKAN
Novel
@Spooky.Co.Id
Utep Sutiana
Novel
Bronze
Jendral & Sang Pendengar
Karma
Cerpen
Bronze
Gantung Aku
Novita Ledo
Novel
Bronze
DENDAM DIBAYAR DENGAN KEMATIAN
Theresia Erni Damayanti
Novel
A night
Katina Makasar
Novel
Cerita Selepas Magrib
Sasa Herman
Cerpen
Bronze
KM 108
awod
Cerpen
Bronze
Bunker Jepang
Christian Shonda Benyamin
Cerpen
Bronze
Lorong Kosong di Lantai Tiga
Risti Windri Pabendan
Flash
Anak Kecil dibalik lemari
anaibeterbangan
Cerpen
WARISAN KETIGA
IGN Indra
Novel
Bronze
The Curse (Kutukan)
Kazehaya Shin
Rekomendasi
Flash
Jangan Menimpali!
Jasma Ryadi
Flash
Republik Kucing
Jasma Ryadi
Cerpen
Bronze
Bingkai Tak Berujung
Jasma Ryadi
Cerpen
Bronze
Semangkuk Mie Ayam Sebelum Mati
Jasma Ryadi
Flash
Aku atau Dia
Jasma Ryadi
Flash
Maaf, Aku Lelah
Jasma Ryadi
Flash
Teras
Jasma Ryadi
Cerpen
Bronze
Hiduplah Seakan Mati Esok
Jasma Ryadi
Cerpen
Bronze
Prenuptial Agreement: Cinta di Atas Materai
Jasma Ryadi
Flash
Rumah Tanpa Isinya
Jasma Ryadi
Cerpen
Bronze
Prenuptial Agreement: Antara Luka dan Logika
Jasma Ryadi
Flash
Arisa
Jasma Ryadi
Flash
Mengapa Harus Ada Cinta dalam Pernikahan
Jasma Ryadi
Flash
Bulan ke-10
Jasma Ryadi
Flash
Bagaimana Jika Aku Tidak Menikah?
Jasma Ryadi