Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Flash
Thriller
Negeri yang Damai
0
Suka
618
Dibaca

Kamu tiba di negeri itu saat matahari tertahan di langit — menggantung tanpa bergerak, seolah waktu hanya sebuah dekorasi.

Orang-orang di sana selalu tersenyum. Setiap pagi, mereka menyiram bunga, menyapu jalan, menari sedikit, lalu kembali masuk ke rumah. Tak ada yang marah. Tak ada yang bertengkar. Tak ada suara keras selain musik lembut yang keluar dari tiang-tiang lampu.

Kamu menyukainya.

Tak ada yang mengajak bicara, tapi mereka semua mengangguk sopan setiap kali kamu lewat. Anak-anak melambaikan tangan. Penjual roti selalu tersenyum, meski roti yang dijual tak pernah berkurang.

Kamu bertanya pada dirimu sendiri: apakah ini surga?

Lalu tibalah ketika jam raksasa di menara tengah berbunyi satu ketukan panjang. Jam 1 siang.

Semua warga berdiri di pinggir jalan, menunggu dengan posisi tegak sempurna. Kereta hitam meluncur pelan. Raja turun. Wajahnya halus seperti lilin. Matanya kaca. Senyumnya tidak pernah berubah.

Ia menghampiri warga satu per satu. Membuka penutup kecil di punggung mereka. Mengganti baterai.

Saat gilirannya hampir tiba, kamu mencoba kabur. Tapi tak bisa. Kaki terkunci. Tubuh kaku.

Kamu berusaha menjerit, tapi hanya senyuman yang keluar dari wajahmu. Lehermu menoleh sendiri, menatap raja. Mulutmu terbuka otomatis, “Salam damai, Paduka.”

Dan saat jubah raja menyentuhmu, kamu tahu yang terjadi berikutnya. Bateraimu dicabut. Diganti baru. Sejenak, kamu merasa kembali segar. Hangat. Penuh cahaya.

Kamu ingin menoleh. Tapi tubuhmu hanya tahu cara berdiri.

Tersenyum.

Menyiram bunga.

Menari sedikit.

Dan besok pagi, kamu akan melambai pada orang asing yang baru datang.

Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Komentar (0)
Rekomendasi dari Thriller
Novel
Bronze
Kinara
Ainun
Flash
Negeri yang Damai
Carolina Ratri
Novel
The Wintergreen
Iis Susanti
Skrip Film
Di Antara Dia
Author Zahra
Flash
Jangan Dimakan!
Yaraa
Cerpen
Bronze
Desir Angin, Gemuruh, Langkah Kaki
Adnan Fadhil
Novel
Gold
The Woman in the Window
Noura Publishing
Flash
Saat Benar Jadi Salah
Roy Rolland
Flash
Menyetir
Irma Susanti Irsyadi
Flash
Induk Semang
Laila Al Hasany
Novel
Bronze
DEBAT
Bakasai
Novel
Bronze
Secercah Cahaya di Gelapnya Keadilan Kadang, bayangan baru tercipta ketika cahaya mulai meredup Part 2
Muhammad Rizky islami
Flash
Hidup
Nida C
Novel
Bronze
CETIK
Bakasai
Flash
Bronze
Sajadah yang Ternoda
Bakasai
Rekomendasi
Flash
Negeri yang Damai
Carolina Ratri
Flash
Bronze
Direktur Gula-Gula
Carolina Ratri
Flash
Tapi Bu, Apa Salahku?
Carolina Ratri
Flash
Ulat Bulu!
Carolina Ratri
Flash
Bronze
Rencana Besar
Carolina Ratri
Flash
Jejadian
Carolina Ratri
Flash
Pasar Bola Mata
Carolina Ratri