Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Flash
Drama
Waktu Bahagia
2
Suka
12
Dibaca
Flash Fiction ini masih diperiksa oleh kurator

Di beranda rumahnya yang sunyi, Mak Ida menemukan jam tangan perak peninggalan suaminya. Bukan arloji mewah bertatahkan permata, melainkan sebuah jam sederhana dengan tali kulit yang mengering dan kaca buram yang menyimpan jejak waktu. Jarum jamnya membisu di angka tujuh malam, seolah membekukan sebuah kenangan yang tak terucapkan. Namun, keanehan yang lebih mendalam segera terungkap: jam itu seolah memiliki kehidupannya sendiri, bergerak perlahan, nyaris tak kentara, hanya ketika kehangatan bahagia menyentuh relung hatinya yang masih berduka, lalu membeku kembali, mengabadikan momen singkat itu dalam diamnya yang misterius. Setiap pergerakan kecil jarum itu terasa bagai bisikan lembut dari masa lalu, sebuah keajaiban kecil yang hadir di tengah kesepian.

Setiap senyum Dea, setiap gurauan tetangga, setiap kebaikan kecil yang ia terima, tertulis dalam pergerakan singkat jarum jam. Mak Ida mulai merangkai momen-momen itu dalam buku tua, menorehkan kebahagiaan sederhana: aroma kopi pagi yang membangkitkan kenangan, celoteh riang Dea yang menghapus sepi, bahkan saat ia berhasil membuatkan Dea sarapan nasi goreng kesukaannya. Buku itu menjelma menjadi catatan pribadinya tentang secercah harapan di tengah kesendirian.

Suatu sore, Dea iseng membaca beberapa baris catatan ibunya. Matanya berbinar, "Ibu, ini seperti cerita!" Dengan polos, ia meminta Mak Ida membacakannya setiap malam sebelum tidur. Dari sanalah, kehangatan cerita-cerita kecil itu perlahan mengisi kekosongan di hati mereka berdua, menjadi pengantar tidur yang penuh senyum. Mak Ida menatap jam di pergelangan tangannya, sebuah senyum tulus merekah. Bahagia, seperti halnya duka, datang tanpa permisi, namun setiap detiknya yang terekam adalah pengingat berharga untuk terus melangkah.

-Tamat

Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Komentar (0)
Rekomendasi dari Drama
Novel
Anthology: Day to Day (Kumpulan Mini Story)
Keyda Sara R
Novel
Bronze
Serpihan Sembilan Puluh Delapan
ayurinp
Novel
Langit Aja Gak Pake Bumi
Umi Hani
Komik
Bronze
When You Believe
Ndelooknow Studio
Skrip Film
Diary untuk Arland (Script)
Rika Kurnia
Skrip Film
Orang-orang Bawah
Indah Zuhairani Siregar
Skrip Film
THE JAKSA
Tya
Flash
Pengertian Cinta
AlifatulM
Flash
Waktu Bahagia
Ron Nee Soo
Novel
Bronze
JURNAL FIORA
Detia Rahman
Novel
Bronze
Milli & Lika
windra yuniarsih
Cerpen
Bronze
Dua Perjaka Tua
Sulistiyo Suparno
Skrip Film
Sekali Lagi
intan sofia rahmah
Skrip Film
abc
John Doe
Skrip Film
Cinta Sampai Mati
Nakshatra B.
Rekomendasi
Flash
Waktu Bahagia
Ron Nee Soo
Cerpen
Kenapa Dia tak Pernah Datang?
Ron Nee Soo
Cerpen
Bidadari
Ron Nee Soo
Flash
Bronze
Apakah ada Ruang Untuk Cinta yang Sama
Ron Nee Soo
Cerpen
Bronze
Sekiranya Aku adalah Menantunya
Ron Nee Soo
Cerpen
Apakah Saat Ini, Aku Sedang Patah Hati
Ron Nee Soo
Cerpen
Bronze
ada cinta luar biasa yang engkau terima tanpa harus bersusah payah mencarinya
Ron Nee Soo
Novel
Stigma
Ron Nee Soo
Flash
Bronze
Alasan Pria Mudah Lelah
Ron Nee Soo
Cerpen
Bronze
Jejak Kebaikan yang Tak Berujung
Ron Nee Soo
Cerpen
Kata Terakhir
Ron Nee Soo
Flash
Bronze
Sabar adalah Sungai, Senyumanmu adalah Muaranya
Ron Nee Soo
Cerpen
Bronze
Setiap satu sendok bumbu kacang adalah satu kesempatan yang hilang
Ron Nee Soo
Cerpen
Bronze
Artis Figuran
Ron Nee Soo
Cerpen
Memahat Jalan
Ron Nee Soo