Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Flash
Drama
Nenek
1
Suka
5,417
Dibaca
Cerpen ini masih diperiksa oleh kurator

Malam ini langit sangat cerah, tapi di relung hati ini terasa sedih. Perasaan hampa karena rasa rindu dengan orang yang sangat aku sayangi. Tak terasa mata ini berkaca-kaca mengingat kenangan itu. Biasanya di ruangan ini ada yang menemani belajar. Tapi saat ini aku sendiri.

"Dek lagi belajar, ya," ucap seorang wanita yang wajahnya tidak asing lagi.

"Nenek!" Pekikku sambil memeluk dan menangis. "Nenek ke mana aja? Abel rindu, Nek."

"Belajar yang rajin ya, Sayang. Kejar cita- cita Abel. Harapan ibumu cuma kamu satu-satunya. Semoga kamu bisa mengangkat derajat keluarga," ucap Nenek sambil mengelus-elus kepalaku.

Aku mengangguk.

"Maafin nenek ya, Sayang. Nenek harus pergi. Nenek nggak bisa temani abel lagi. Pesan nenek jangan tinggalkan sholat ya, Dek,"ucap nenek sambil melangkah pergi.

"Nenek mau ke mana? Jangan tinggalkan Abel, Nek!" sambil memegang erat tangan nenek.

Aku tersentak kaget. Jantung ini berdenyut kencang, nafasku sesak dan air mata terus berlinang. Ternyata aku hanya mimpi. Terimakasih ya, Allah telah mempertemukanku dengan nenek walau hanya dalam mimpi.



Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Tidak ada komentar
Rekomendasi dari Drama
Flash
Nenek
isnaini ekawati
Novel
Gold
Princess Family
Mizan Publishing
Novel
Bronze
Mommy, izinkan aku membencimu
muti
Novel
Bronze
Sorry to Goodbye
Allena Moria
Novel
Seremoni Rasa
Dinda Ratri
Novel
Bronze
Menjelang Magrib
Heri Winarko
Flash
PELARIAN
Cassandra Reina
Cerpen
Bronze
Tendangan Bebas
Fariduddin Aththar
Novel
Bronze
Dokter dan Chef
Maria Goreti
Novel
Pilar
Dwi Kurnialis
Novel
Bronze
Keluarga Sederhana
Dwiky Meidian
Novel
Luka yang Tak Pernah Sembuh
Eunike Hanny
Flash
Seseorang yang putus asa
AlifatulM
Novel
Gold
The Magic Library
Mizan Publishing
Novel
Bronze
PRIVATE GURL
Tila Hasugian
Rekomendasi
Flash
Nenek
isnaini ekawati