Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Flash
Drama
Nenek
1
Suka
5,380
Dibaca
Cerpen ini masih diperiksa oleh kurator

Malam ini langit sangat cerah, tapi di relung hati ini terasa sedih. Perasaan hampa karena rasa rindu dengan orang yang sangat aku sayangi. Tak terasa mata ini berkaca-kaca mengingat kenangan itu. Biasanya di ruangan ini ada yang menemani belajar. Tapi saat ini aku sendiri.

"Dek lagi belajar, ya," ucap seorang wanita yang wajahnya tidak asing lagi.

"Nenek!" Pekikku sambil memeluk dan menangis. "Nenek ke mana aja? Abel rindu, Nek."

"Belajar yang rajin ya, Sayang. Kejar cita- cita Abel. Harapan ibumu cuma kamu satu-satunya. Semoga kamu bisa mengangkat derajat keluarga," ucap Nenek sambil mengelus-elus kepalaku.

Aku mengangguk.

"Maafin nenek ya, Sayang. Nenek harus pergi. Nenek nggak bisa temani abel lagi. Pesan nenek jangan tinggalkan sholat ya, Dek,"ucap nenek sambil melangkah pergi.

"Nenek mau ke mana? Jangan tinggalkan Abel, Nek!" sambil memegang erat tangan nenek.

Aku tersentak kaget. Jantung ini berdenyut kencang, nafasku sesak dan air mata terus berlinang. Ternyata aku hanya mimpi. Terimakasih ya, Allah telah mempertemukanku dengan nenek walau hanya dalam mimpi.



Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Tidak ada komentar
Rekomendasi dari Drama
Novel
Bronze
Hai Bos
Tri Utari
Novel
PARADOKS
Robin Wijaya
Novel
Bronze
Kang Azzam: Sang Kiai dan Metamorfosa
Khairul Azzam El Maliky
Flash
Nenek
isnaini ekawati
Cerpen
Sepatu Kiri Naima
Rina F Ryanie
Novel
Bronze
Hari Bersama Raka
Mittah Latif
Novel
Bronze
Tuhan, Jaga Dia untukku
Kim Sabu
Novel
Darkpunzel
Art Fadilah
Novel
Kuncup Berlian
Ais Aisih
Novel
Bronze
Kutitipkan Wajahmu Pada Bulan
Khairul Azzam El Maliky
Flash
Manusia Pertama
Rafael Yanuar
Cerpen
Bronze
Kidung Rindu
Khairul Azzam El Maliky
Novel
Gaitha
Lisa Ariyanti
Novel
Belenggu Abikara
Vira Dzakiyah Alfansyuri
Flash
Rintik
Desinta Laras
Rekomendasi
Flash
Nenek
isnaini ekawati