Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Flash
Sejarah
THR UNTUK SIAPA
1
Suka
2,320
Dibaca

Menjelang lebaran, udara di kampung itu dipenuhi aroma ketupat, suara petasan, dan bisik-bisik tentang 'amplop wajib'. Di kantor desa, para honorer, tukang sapu, dan guru ngaji diminta menyetor sebagian dari THR yang baru saja cair.

"Untuk atasan," kata seseorang yang tak berani menyebut nama.

"Tradisi," kata yang lain sambil tertawa pahit.

Pak Roni, seorang satpam sekolah dasar, menerima Rp450 ribu dari pemerintah. Ia girang, membayangkan bisa membeli baju baru untuk anaknya. Tapi sehari kemudian, ia menerima pesan di grup WhatsApp:

"Jangan lupa iuran THR: minimal 200 ribu. Ditunggu hari ini."

Ia terdiam. Tak bisa protes. Jika ia menolak, mungkin tahun depan namanya dicoret dari daftar penerima bantuan.

Anak perempuannya menanyakan janji membeli sepatu lebaran. Pak Roni hanya mengangguk. Ia belum tahu dari mana harus menambal sisanya.

----

Catatan Kaki:

- THR pertama kali muncul di masa Kabinet Soekiman (1950-an) sebagai “uang lebaran” untuk PNS.

- Karena jadi kebiasaan dan terus dipraktikkan, akhirnya dilembagakan oleh negara.

- Tahun 1994, pemerintah mewajibkan pengusaha memberi THR lewat Permenaker No. 4/1994, yang kini diperbarui menjadi Permenaker No. 6/2016.

- Artinya: THR adalah hak. Bukan bahan tarik-menarik loyalitas.

Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Komentar (0)
Rekomendasi dari Sejarah
Flash
THR UNTUK SIAPA
Shinta Larasati Hardjono
Novel
Gold
Mati Ketawa ala Refotnasi
Bentang Pustaka
Flash
Footprints in the Sands of Time
Rizky Yahya
Novel
Jejak sang Petarung: Warisan Macan Hitam
yooajh
Novel
Tawarikh Nusantara - Kitab Kelima: Jantung Revolusi
Kingdenie
Novel
Bronze
THE RESISTANCE
Muh Fitra Armadani Suryana S
Novel
Bronze
HARAPAN YANG SIRNA (Sepenggal Kisah Di Balik Mei '98)
Johanis Flegon Ph Henukh
Novel
Gold
KKPK Aku Calon Presiden
Mizan Publishing
Novel
Gold
Mikiran Yayat: Dari Yayat, Oleh Yayat, Untuk Rakyat
Bentang Pustaka
Novel
Bronze
ISYARAT YANG TERJAWAB
Rizal Azmi
Novel
Mengikat Makna Selamanya
Mizan Publika
Novel
Warisan Perempuan Terbuang
Shinta Larasati Hardjono
Novel
Gold
Berbagi Hati
Noura Publishing
Novel
Aforisme Manusia Theomorfis
Rama rizkiyansyah
Novel
Merayakan Keragaman
Mizan Publika
Rekomendasi
Flash
THR UNTUK SIAPA
Shinta Larasati Hardjono
Novel
Warisan Perempuan Terbuang
Shinta Larasati Hardjono
Cerpen
Bronze
Pendar
Shinta Larasati Hardjono
Cerpen
Bronze
Tukang Tipu
Shinta Larasati Hardjono
Cerpen
Bronze
Ulang Lahir
Shinta Larasati Hardjono
Cerpen
Bronze
Swipe Kanan, Takdir Kiri
Shinta Larasati Hardjono
Cerpen
Bronze
NAMA BAYIKU CORDELIA
Shinta Larasati Hardjono
Cerpen
Bronze
Jalan Cemara No. 8
Shinta Larasati Hardjono
Cerpen
Bronze
Kafe Bunga Jam 8 Malam
Shinta Larasati Hardjono
Cerpen
Bronze
Langkah Terakhir
Shinta Larasati Hardjono
Flash
Bronze
Janji Kosong Nyaring Bunyinya
Shinta Larasati Hardjono
Novel
Bukan Lelaki Arimbi
Shinta Larasati Hardjono
Cerpen
Bronze
Prajurit Cahaya
Shinta Larasati Hardjono
Flash
Bronze
Hilang Di Antara Jejak
Shinta Larasati Hardjono
Novel
Di Bawah Langit Para Hawa
Shinta Larasati Hardjono