Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Flash
Sejarah
THR UNTUK SIAPA
1
Suka
1,513
Dibaca

Menjelang lebaran, udara di kampung itu dipenuhi aroma ketupat, suara petasan, dan bisik-bisik tentang 'amplop wajib'. Di kantor desa, para honorer, tukang sapu, dan guru ngaji diminta menyetor sebagian dari THR yang baru saja cair.

"Untuk atasan," kata seseorang yang tak berani menyebut nama.

"Tradisi," kata yang lain sambil tertawa pahit.

Pak Roni, seorang satpam sekolah dasar, menerima Rp450 ribu dari pemerintah. Ia girang, membayangkan bisa membeli baju baru untuk anaknya. Tapi sehari kemudian, ia menerima pesan di grup WhatsApp:

"Jangan lupa iuran THR: minimal 200 ribu. Ditunggu hari ini."

Ia terdiam. Tak bisa protes. Jika ia menolak, mungkin tahun depan namanya dicoret dari daftar penerima bantuan.

Anak perempuannya menanyakan janji membeli sepatu lebaran. Pak Roni hanya mengangguk. Ia belum tahu dari mana harus menambal sisanya.

----

Catatan Kaki:

- THR pertama kali muncul di masa Kabinet Soekiman (1950-an) sebagai “uang lebaran” untuk PNS.

- Karena jadi kebiasaan dan terus dipraktikkan, akhirnya dilembagakan oleh negara.

- Tahun 1994, pemerintah mewajibkan pengusaha memberi THR lewat Permenaker No. 4/1994, yang kini diperbarui menjadi Permenaker No. 6/2016.

- Artinya: THR adalah hak. Bukan bahan tarik-menarik loyalitas.

Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Komentar (0)
Rekomendasi dari Sejarah
Flash
THR UNTUK SIAPA
Shinta Larasati Hardjono
Flash
Kisah Masa Lalu
Ralali Sinaw
Novel
Gold
Seteru 1 Guru
Mizan Publishing
Novel
Bronze
One Time
PANA
Flash
Footprints in the Sands of Time
Rizky Yahya
Novel
Gold
From Zero to Zero
Noura Publishing
Novel
Gates Of High School
Viros Abdurrosyid
Novel
Pangledjar
Donny Setiawan
Novel
Nona yang Ternoda
Kalam Insan
Novel
Bronze
Tarka Sengkalan & Simbol Masa 1997/98
RK Awan
Novel
Bronze
Keanggunan Dipeluk Takdir
Temu Sunyi
Novel
Bronze
Kutukan Koin Sang Raja
Kreta Amura
Cerpen
Hari Ketujuh Belas di Padang Kurusetra
Suryawan W.P
Novel
Bronze
Cinta di Balik Senyuman Misey
Mochammad Ikhsan Maulana
Novel
Gold
Menyaksikan 30 Tahun Pemerintahan Otoriter Soeharto
Mizan Publishing
Rekomendasi
Flash
THR UNTUK SIAPA
Shinta Larasati Hardjono
Cerpen
Bronze
Samir Cemeng
Shinta Larasati Hardjono
Cerpen
Bronze
Sungai Perak Di Langit
Shinta Larasati Hardjono
Cerpen
Bronze
Bu Surti: Musuh Desa
Shinta Larasati Hardjono
Flash
Bronze
Hilang Di Antara Jejak
Shinta Larasati Hardjono
Cerpen
Bronze
Antahsvara
Shinta Larasati Hardjono
Cerpen
Bronze
Ulang Lahir
Shinta Larasati Hardjono
Cerpen
Bronze
Dua Puluh Dua Desember
Shinta Larasati Hardjono
Cerpen
Bronze
Takdir Berbalik
Shinta Larasati Hardjono
Cerpen
Bronze
Laboratorium Transmisi Mental
Shinta Larasati Hardjono
Flash
Lenyap Namun Ada
Shinta Larasati Hardjono
Cerpen
Bronze
Lurik
Shinta Larasati Hardjono
Novel
Bukan Lelaki Arimbi
Shinta Larasati Hardjono
Cerpen
Bronze
Warisan Dari Bapak
Shinta Larasati Hardjono
Cerpen
Bronze
Persahabatan Antar Planet
Shinta Larasati Hardjono