Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Flash
Romantis
Twilight
4
Suka
2,820
Dibaca

"Maaf ... tapi sepertinya hubungan kita berakhir sampai di sini saja."

Begitu saja, dengan begitu mudahnya kalimat itu meluncur keluar dari mulutku di hari Minggu yang sedang menangis itu.

Dan berakhirlah dongeng indah yang telah kami berdua tuliskan bersama pada malam-malam berbintang itu yang kini hanya menyisakan parade mimpi buruk yang siap untuk merayakan malam-malam berikutnya yang penuh dengan awan kelabu.

Tahun baru tapi hati dan diriku masih membeku di masa itu, masa di mana matahari tidak pernah tertidur dan bunga-bunga bermekaran di sepanjang jalan di manapun kami berada.

***

Angin dingin merasuki kamarku yang kosong di saat bulan dan bintang sedang asyik bermesraan di atas langit malam yang begitu indah itu.

Sedangkan aku, seperti biasa, hanya bisa mengambang dan hanyut terombang-ambing oleh gelombang penyesalan di atas lautan masa lalu yang begitu manis dan indah.

Sambil terus memandangi foto mereka berdua yang terlihat begitu bahagia di postingan terbarunya pada layar retak ponselku, badai amarah mulai menguasaiku yang membuatku langsung melempar ponsel malang itu menghantam tembok biru yang sama sekali tidak bersalah itu.

Kenapa? Kenapa? Kenapa? Kenapa rasanya begitu pahit dan menyakitkan? Padahal aku yang mengatakannya, padahal aku sendiri yang memilih untuk mengakhirinya tapi kenapa justru hanya aku yang kesakitan dan ditinggal sendirian?

Tolong, siapa saja, katakan sesuatu, jawab pertanyaanku, katakan bahwa semua ini hanya mimpi buruk yang akan segera berakhir sebentar lagi.

***

Sore itu, gerimis berjatuhan membasahi pipinya yang tak lagi merekah seperti biasanya.

Setangkai bunga Mawar yang tak lagi bisa bermekaran untuk selamanya.

Setidaknya itulah yang kurasakan sendiri dalam abad kekosongan ini.

Tanpa sedikitpun ada rasa keraguan sebelumnya dalam diriku aku membakar satu-satunya hal yang benar-benar bisa membuatku merasa hidup, dicintai dan diakui keberadaannya sebagai seorang manusia di dunia yang dingin dan kejam ini.

Dan kini semua kenangan indah itu hanya menyisakan abu yang setia menemaniku dalam dinginnya malam tahun baru ini.

Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Komentar (0)
Rekomendasi dari Romantis
Flash
Twilight
Rama Sudeta A
Flash
Obrolan malam tahun baru
Elique
Flash
Bronze
ONLY-- Sometime Truth is Cruel
Hans Wysiwyg
Cerpen
Naive
Art Fadilah
Cerpen
Bronze
Senyum Sampingan
syaifulloh
Novel
SEMUA TENTANG LUNAR
M Teguh Gumilar
Skrip Film
HUJAN KEMARIN
Audhy R.H
Cerpen
Hello Neighbor
Meillisa Debriyani
Novel
Bronze
Geometri Cinta Catatan Rosalina Filsufarkeolog
Resti Telasih
Flash
The Man With His Guilty
Ariq Ramadhan Nugraha
Novel
Bronze
Aku dan COVID-19
Riwa
Flash
Arti Hujan
Cheri Nanas
Novel
Bronze
Aku, Hujan, dan Pelangi
YourLittleFireFly
Flash
Bronze
Pengantin Baru
Silvarani
Cerpen
Bronze
Cinta di Ujung Skripsi
Nurrafi Prasetyo Sumarno
Rekomendasi
Flash
Twilight
Rama Sudeta A
Novel
Bronze
Robot
Rama Sudeta A
Skrip Film
N0_T1M3
Rama Sudeta A
Cerpen
Perang Dunia Kaiju
Rama Sudeta A
Novel
Bronze
The Doomsday
Rama Sudeta A
Flash
FALL
Rama Sudeta A
Flash
LOSER
Rama Sudeta A
Flash
Bronze
Bubble Gum
Rama Sudeta A
Cerpen
The Game of Ghost
Rama Sudeta A
Flash
The Ex
Rama Sudeta A
Cerpen
Bronze
Home
Rama Sudeta A
Cerpen
INFERNO
Rama Sudeta A
Flash
Bronze
Freeze
Rama Sudeta A
Novel
Bronze
Candy
Rama Sudeta A
Cerpen
BOOM
Rama Sudeta A