Username/Email
Kata Sandi
Alamat Email
Kata Sandi
Jenis Kelamin
Ketika semua berjalan dengan bergandengan tangan bersama orang tua mereka. Mereka tampak bahagia sekali. Mereka bisa menikmati hidup di dampingi oleh orang tua yang sangat mencintai mereka. Aku ikut bahagia melihat tawa di bibir mereka tapi ketika aku melihat pada diriku sendiri tawa itu tak nampak padaku.
Sudah hampir setahun aku lalui hari ku sendirian. Aku sendirian di dunia yang luas ini. Ketika kesenangan datang menghampiri hidupku tak bertahan lama kesedihan pun datang tiba-tiba tanpa di undang. Di hari ulang tahun ku yang ke sepuluh tahun orang tuaku mengalami kecelakaan yang membuat mereka meninggal dunia. Aku ditinggal sendirian tidak ada yang mau merawat ku.
Begitulah hidup seorang anak yang yatim piatu ditinggalkan dan terabaikan. Ingin rasanya aku menyusul kedua orang tuaku. Andaikan ada tangga menuju surga untuk bertemu kedua orang tuaku, aku akan menaikinya.
Aku merasa sepi dan sendirian. Untungnya ada salah satu panti asuhan yang mau menampung ku. Aku di sana bertemu ibu panti dan teman-teman seperti aku. Mereka semua baik sekali.
Seiring bertambahnya usia ku, aku lebih bersyukur lagi karena masih ada orang yang menyayangi ku meskipun bukan keluarga tapi mereka lebih dari keluarga.
Dari yang dulu ingin menyusul kedua orang tuaku dan sekarang aku lebih bersemangat lagi untuk menjalani hidup. Aku tidak akan menyia-nyiakan hidup ini dan akan menjalaninya dengan lebih bahagia untuk kedua orang tuaku. Terutama untuk diriku sendiri karena kesempatan untuk hidup di dunia ini tidak akan datang dua kali. Jadi aku akan menjalaninya dan memanfaatkannya sebaik mungkin.