Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Flash
Drama
Tatap Teduh
8
Suka
2,673
Dibaca
Cerpen ini masih diperiksa oleh kurator

Aku berhenti melangkah saat melewati depan rumahmu. Langkahku melambat, lalu tiba-tiba berhenti. Aku terpaku melihatmu duduk dibangku kayu dibalik pepohonan itu. Siluet pagi menerpa separuh wajahmu, samar-samar aku melihatmu di kejauhan dan matamu tampak bersinar kecoklatan. Sudah banyak pagi yang kulalui dengan dingin, namun kali ini aku menemukan kehangatan lewat sebuah tatap.

Tatapmu seakan dapat mendekap, memeluk, dan memberiku ruang berupa ketenangan. Seketika sudut bibirku terangkat otomatis, senyumanku mengembang sembarangan. Tatapmu terlihat teduh, seakan-akan bisa membawaku berhenti pada titik yang bernama sembuh.

" Tenang lah, aku masih disini untukmu. Kamu akan baik-baik saja, aku yang akan membawamu menuju sembuh."

Kira-kira seperti itu, saat aku merasa bahwa tatapmu seakan dapat berbicara kepadaku. Tatapmu seperti tempatku berteduh dari derasnya hujan kenangan di masa lalu. Hujan kenangan yang tidak henti-hentinya turun sejak 3 tahun lalu.

Dia yang seperti senja, datang dengan keindahan singkatnya dan berjanji bahwa besok akan datang kembali. Tapi ternyata dia adalah senja yang ingkar janji, besoknya dia tidak datang kembali. Aku sudah menunggu, tapi keindahannya malah digantikan dengan derasnya hujan air mata.

Kamu menundukkan kepala dan sorot matamu menjadi redup. Senyuman di bibirku ikut mengempis. Aku sadar akan keegoisanku dulu. Mengabaikanmu dan memilih dia yang jelas-jelas tidak pernah mau menjadi milikku.

Aku melanjutkan langkahku, berjalan melewatimu. Kamu kembali menatapku dengan tatap teduhmu, sekarang lengkap dengan senyum ragumu.

Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Ya, terasa teduhnya dari sini
@arose27 : ❤️
🐥uwu
Rekomendasi dari Drama
Flash
Tatap Teduh
Seteduh
Cerpen
SANGKAN PARANING DUMADI
Heru Patria
Flash
12
Impy Island
Novel
Kilatan Api di Langit Biru
Hargo Trapsilo
Novel
Bronze
Boundaries
ayurinp
Novel
Gold
Magnitudo
Bentang Pustaka
Novel
Aku Tak Pernah Bersedih
zaky irsyad
Novel
Bronze
Serpihan Sembilan Puluh Delapan
ayurinp
Skrip Film
MAHLUK TUHAN PALING CANTIK
Okino ojoeng
Flash
TERISOLASI
zae_suk
Novel
Bronze
Pengantin Kecil Tuan Xavier
karlina wastuni novia
Novel
Bronze
Two Promises
Meriam Ester Lita Dumais
Novel
Bronze
Untill We Meet Again
Nany Parker
Novel
Kuingin Kau Tahu Aku Mencintaimu
Elisabet Erlias Purba
Novel
Bronze
Separuh Sayap Elang
Cindy Cecillia
Rekomendasi
Flash
Tatap Teduh
Seteduh