Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Flash
Romantis
PAMIT
2
Suka
1,106
Dibaca

Aku mengenalnya di tempat ia menjual bunga, di toko kecil miliknya. Kami mengobrol banyak setelahnya. Tapi beberapa hari kemarin aku tak melihatnya, seseorang bilang ia terbaring di rumah sakit.

Seminggu setelahnya aku melihatnya lagi disana. Duduk dan tersenyum di toko bunganya itu lagi, sayang sekali aku tak sempat menyapanya.

Malamnya, entah kenapa aku ingin berhenti sejenak di depan toko bunganya, berdiri di disana, hanya berdiri.

Tapi paginya, aku dengar kabar ia telah pergi. Aku belum sepenuhnya mengenal dia, tapi yang aku tahu dia gadis yang baik.

Limfoma, menghentikan semua rencananya, suka citanya di hari ini. Menyimpan senyumnya untuk semua orang, begitu juga untukku.

Kadangkala hidup memberikan kita cerita yang aneh. Ibu tua yang selalu aku temui saat keluar dari lorong komplek rumahku, setiap pagi hening berjalan terbungkuk mengikat bunga-bunga liar menjadi buket.

Ia tersenyum setiap kali melihatku. Tapi hingga detik pagi ini, ia masih tetap begitu, tersenyum dengan buket bunga liarnya, ia baik-baik saja.

Tapi tidak dengan gadis penjual bunga itu. "Aku menjual keharuman, mengisi kekosongan rumah dan hati banyak orang dengan bunga-bungaku," katanya dengan gembira memberitahuku hal-hal baik.

Tapi, ia justru pergi lebih cepat dari nenek pengikat buket bunga liar itu, pagi ini.

Aku tercenung, hidup memang penuh rahasia. Jika Tuhan rindu ingin bertemu, Ia akan menjemput kita.

Kita semua akan pulang ke rumah-Nya, karena kita hanya meminjam dunia pada Tuhan yang memberi kita waktu sejenak. Mengelana dalam fana, dan kembali jika Tuhan suka.

Meski hingga terakhir kita tak bisa bertegur sapa, setidaknya hati baik dan senyummu menjadi ingatan, pengisi hati yang kosong, termasuk aku yang diam-diam merindukanmu.

Selamat Jalan.

Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Komentar (0)
Rekomendasi dari Romantis
Novel
Bronze
My Dream With Sensei
Gita F.A Kenanga
Novel
Dalam Ribuan Hari Tentang Melukai
Erlita Scorpio
Flash
Hari Pernikahan
Elisabet Erlias Purba
Flash
PAMIT
Hans Wysiwyg
Cerpen
SENJA SEMERAH DARAH
Areta Swara
Flash
Hujan Pertama
Cheri Nanas
Flash
Seri Sains Ala-Ala Part 1
SUWANDY
Cerpen
Bronze
A letter: Unbreakable Love From Seoul
lidia afrianti
Komik
Suddenly, Became a Female Lead In My Novel
Nur Alfi Wardani
Skrip Film
Me, You, and Him
Asti Pravitasari
Flash
Cinta Karena Terbiasa
Ismi Chairani
Skrip Film
HAPPY
Chandra Tejo
Cerpen
Bronze
Hujan di Kota Pelangi
Muhammad Ahnaf Putranto
Novel
Bronze
Karle Minerva
Gilang Riyadi
Novel
Bronze
Harapan di Ujung Doa
Jihan Dyah
Rekomendasi
Flash
PAMIT
Hans Wysiwyg
Novel
PERJALANAN TERAKHIR My Last Journey
Hans Wysiwyg
Flash
SUPERMAN IN-KUMBEN
Hans Wysiwyg
Cerpen
The Two of Us
Hans Wysiwyg
Flash
Satu Jam Saja?
Hans Wysiwyg
Flash
CLBK Cinta Lama Belum Kelar
Hans Wysiwyg
Cerpen
AFTER Itaewon October 29,2022
Hans Wysiwyg
Flash
Remember Us This Way
Hans Wysiwyg
Cerpen
MESIN WAKTU
Hans Wysiwyg
Flash
Jatuh Cinta, Ternyata....
Hans Wysiwyg
Flash
RUMAH SUNYI TANPA AKU
Hans Wysiwyg
Cerpen
Mencari Cinta Di Kelab Malam
Hans Wysiwyg
Cerpen
Jalan Tikus
Hans Wysiwyg
Flash
DUNIA JUNGKIR BALIK
Hans Wysiwyg
Flash
IBU, AKU DAN DIA
Hans Wysiwyg