Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Flash
Drama
Seorang Operator Telepon di Negara Dunia Ketiga
4
Suka
5,618
Dibaca
Cerpen ini masih diperiksa oleh kurator

Aku adalah seorang operator telepon di istana Kepresidenan. Aku tidak terkenal. Namaku tak pernah muncul di koran-koran. Ruang kerjaku sangat terpencil di sayap paling belakang. Tak semua orang pernah mendengar tentangku. Tak semua orang pernah bertemu denganku. Bahkan kukira, Presiden pun tak tahu apa-apa tentangku.

Aku bekerja dengan mesin berisi seratus tombol. Semuanya mengatur apakah sebuah panggilan teleponโ€”baik ke dalam atau ke luarโ€”bisa diteruskan atau tidak. Untuk keamanan, semua tombol itu tak dilengkapi manual. Hanya aku yang tahu tombol mana tersambung ke telepon mana.

Mungkin dalam hierarki, jabatanku tak penting. Namun aku punya kuasa menyambungputuskan semua telepon di istana. Jika Presiden atau semua stafnya ingin menelepon ke luar, aku yang memberi akses. Jika ada yang ingin menelepon kepada Presiden atau semua stafnya, aku juga yang memberi akses.

Seperti yang kualami saat ini. Hanya dalam sepuluh menit, tiga puluh tombol menyala kedip-kedip di mesinku. Telepon keluar! Semua kuputus! Tak boleh ada permintaan tolong yang lolos! Sayup di kejauhan, dari sebuah ruang sayap selatan, kudengar senjata menyalak. Aku yakin: Presiden sudah mati.

Aku tersenyum sambil menghitung tumpukan uang di depanku. Bersiul-siul tenang.

โ€œSudah kukatakan kudeta dan Pemilu punya dua kesamaan: terjadi pergantian pemimpin, dan perlu uang banyak untuk menjalankannya.โ€

Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
sindiran yang apik. ๐ŸŒŸ๐ŸŒŸ๐ŸŒŸ๐ŸŒŸ๐ŸŒŸ/๐ŸŒŸ๐ŸŒŸ๐ŸŒŸ๐ŸŒŸ๐ŸŒŸ
Rekomendasi dari Drama
Flash
Seorang Operator Telepon di Negara Dunia Ketiga
Hendra Purnama
Flash
Bronze
Rupanya Ini Cinta Kok Begini?
Silvarani
Novel
Ketika Kau Tak Bersama Siapapun
Ayeshalole
Novel
Bronze
TUK-TUK
Herman Trisuhandi
Flash
Dilema Berat Badan
Mata Panda
Cerpen
SI FLEXING DAN SI SOMBONG
Rizki Ramadhana
Komik
Killer Of Darkness
Adinda Qanita Ahsana
Novel
Bronze
Lipstik ~Novel~
Herman Sim
Flash
Bronze
Bagaimanapun juga, ini adalah kampung halamanku. . .
Hafid Iqbal Maulana
Novel
Aku Bukan Diriku
yuntari ifti
Komik
ChocoBerry
Alice
Novel
Bronze
MY WAITING LIST : THE ORIGIN
Axel Bramasta
Novel
Membingkai Kata
rudy
Cerpen
Bianglala Langit Abu-abu
Almira
Novel
Bronze
Batu Selomita
YOHS SUWONDO
Rekomendasi
Flash
Seorang Operator Telepon di Negara Dunia Ketiga
Hendra Purnama
Novel
Mozaic
Hendra Purnama
Novel
Meja Bundar
Hendra Purnama
Novel
Masihkah Senyum Itu Untukku?
Hendra Purnama
Novel
Wicked Game
Hendra Purnama
Flash
Post Apocalypse di Wasteland
Hendra Purnama
Flash
Sosis
Hendra Purnama
Flash
A Bittersweet Reminder
Hendra Purnama
Flash
Babi Babi Babi
Hendra Purnama
Flash
Tiga Sendawa Pada Satu Masa
Hendra Purnama
Flash
Sebuah Ciuman Terakhir Di Dunia
Hendra Purnama
Skrip Film
Awang Mencari Pahlawan
Hendra Purnama