Username/Email
Kata Sandi
Alamat Email
Kata Sandi
Jenis Kelamin
Ada sebuah rumah besar di kota sunyi dan terpencil , ketika siapa saja yang melewatinya akan merasakan hal yang tidak nyaman. Konon, rumah itu ditempati oleh seorang ibu dan anaknya. Setiap malam hari ada kejadian tidak wajar, seperti suara tangisan anak kecil yang ketakutan.
Pada suatu malam tanpa sepengetahuan siapa pun, seorang remaja bernama Pica memutuskan untuk mengetahui apa yang terjadi di dalam rumah tersebut. Dia mempersiapkan diri dengan penuh keberanian.
Ia pun memasuki rumah itu dengan jantung yang berdebar kencang. Sesampainya di dalam, Pica merasakan sesuatu yang aneh dan mengerikan. Ada bau busuk tercampur bau darah yang sangat kuat, membuatnya mual.
Dia menyusuri setiap bagian rumah itu dengan langkah teramat pelan. Tak lama kemudian, terdengar suara tangisan seorang anak kecil yang menyayat hati. Saat Pica mencoba mendekat, dia melihat seorang ibu sedang menusuk anaknya dengan pisau. Pika terkejut. Dalam kepanikan, langsung pergi menjauh dan berusaha untuk melarikan diri. Tapi ternyata, pintu telah terkunci. Ia berlari mencari pintu-pintu keluar yang lain, namun sayang semuanya telah terkunci dengan rapat.
Sesaat kemudian, sang ibu menunjukkan gigi taring beserta kuku panjangnya yang runcing, berlari mengejar dan berhasil menangkap Pica. Dengan teriak kesakitan, Pica mencoba untuk menarik napas dan mempertahankan diri dari serangan. Namun, tiba-tiba ruangan itu menjadi gelap gulita.
Pica segera melepaskan diri dari ibu tersebut dan berlari menjauh. Ia kembali berjuang mati-matian untuk menemukan jalan keluar, namun nahas tak menemukan satu pun. Pada akhirnya, terjebak di dalam rumah itu selama-lamanya.