Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Flash
Romantis
Lenyap Namun Ada
1
Suka
2,680
Dibaca

Hujan reda, jejaknya hilang. Namun, kenangan tak pernah lenyap.

Di trotoar basah itu, Shanaya berdiri memandangi jalan yang lengang. Udara segar beraroma tanah basah menyelinap di sela-sela napasnya, tapi pikirannya tersangkut pada wajah yang tak lagi bisa ia sentuh. Setahun lalu, mereka pernah berdiri di sini, di tempat yang sama, saling bertukar senyum di tengah rinai hujan, berpayungkan harapan yang kini tinggal serpihan.

Ia menunduk, memandangi genangan yang memantulkan bayangan dirinya. Bayangan itu tak lagi sama. Ada garis-garis luka di sudut mata, ada rindu yang tak kunjung hilang. Shanaya menghela napas panjang, seolah ingin melepaskan beban yang beratnya tak terukur.

“Shanaya?” Sebuah suara membuyarkan lamunannya.

Ia berbalik. Wajah itu, yang ia pikir hanya bisa muncul dalam kenangan, kini berdiri nyata di hadapannya. Raian, dengan senyum yang tak pernah berubah, meski matanya menyimpan kesedihan yang serupa.

“Hai,” jawab Shanaya serak, nyaris berbisik.

Mereka berdiri canggung, dua orang yang pernah saling mencintai tapi terpisah oleh kenyataan. Hujan yang tadi reda meninggalkan genangan yang sama seperti kenangan mereka: tak terlalu dalam, tapi cukup untuk memantulkan apa yang telah hilang.

“Kenapa kamu di sini?” tanya Raian akhirnya.

“Aku sering datang ke sini,” jawab Shanaya. “Entahlah, mungkin aku berharap menemukan sesuatu yang hilang.”

Raian mengangguk pelan. “Aku juga. Tapi jejak itu sudah tak ada, kan?”

Shanaya tersenyum pahit. “Jejak memang hilang, tapi kenangan tetap tinggal.”

Diam menyelimuti mereka, seperti jeda panjang dalam sebuah lagu yang tak pernah selesai. Namun di hati mereka, melodi masa lalu perlahan kembali terdengar, mengalun pelan, seolah menunggu waktu yang tepat untuk berhenti sepenuhnya atau dilanjutkan ke nada yang baru.

--Tamat--

Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Komentar (0)
Rekomendasi dari Romantis
Flash
Lenyap Namun Ada
Shinta Larasati Hardjono
Novel
The Lost Love
FIDY
Flash
Pelangi di Ujung Senja
Ika Karisma
Flash
LAKUNA
Edi Rakasiwi
Novel
Prick Of Heart
Elia Gracecia
Flash
NIAT DAN KERINDUAN
Apri Ajijunanto Saputra
Flash
JIKA SURGA NGOMONG SAMA KAMU...
Shabrina Farha Nisa
Novel
DUNYA - Kesucian yang Direnggut Paksa
Ini Ratsel
Novel
Gold
Elegi Rinaldo
Falcon Publishing
Flash
Hari Pernikahan
Elisabet Erlias Purba
Novel
MENGEJAR CAHAYA
Wini Afiati
Novel
Gold
ASAL KAU BAHAGIA
Falcon Publishing
Novel
Bronze
Dandelion ( kisah cinta Denar )
Rinijoca
Flash
Makhluk Manis Dalam Masjid
Laila Al Hasany
Cerpen
Bronze
Satu nama yang diam
ayu
Rekomendasi
Flash
Lenyap Namun Ada
Shinta Larasati Hardjono
Flash
Donat Dalam Gigi
Shinta Larasati Hardjono
Flash
Bronze
Janji Kosong Nyaring Bunyinya
Shinta Larasati Hardjono
Cerpen
Bronze
Cinta Tanpa Batas
Shinta Larasati Hardjono
Cerpen
Bronze
Bu Surti: Musuh Desa
Shinta Larasati Hardjono
Cerpen
Bronze
Jejak Dunia Maya
Shinta Larasati Hardjono
Flash
Rahasia Cahaya Pertemuan Jiwa
Shinta Larasati Hardjono
Cerpen
Bronze
Warisan Dari Bapak
Shinta Larasati Hardjono
Cerpen
Bronze
NAMA BAYIKU CORDELIA
Shinta Larasati Hardjono
Cerpen
Bronze
Gema Dua Jiwa
Shinta Larasati Hardjono
Cerpen
Bronze
Swipe Kanan, Takdir Kiri
Shinta Larasati Hardjono
Cerpen
Bronze
The One Yang Terlupakan
Shinta Larasati Hardjono
Cerpen
Bronze
Batagor, 98, Dan Langit Kembang
Shinta Larasati Hardjono
Cerpen
Bronze
Laboratorium Transmisi Mental
Shinta Larasati Hardjono
Cerpen
Bronze
Kena Batunya
Shinta Larasati Hardjono