Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Flash
Romantis
Lenyap Namun Ada
1
Suka
1,719
Dibaca

Hujan reda, jejaknya hilang. Namun, kenangan tak pernah lenyap.

Di trotoar basah itu, Shanaya berdiri memandangi jalan yang lengang. Udara segar beraroma tanah basah menyelinap di sela-sela napasnya, tapi pikirannya tersangkut pada wajah yang tak lagi bisa ia sentuh. Setahun lalu, mereka pernah berdiri di sini, di tempat yang sama, saling bertukar senyum di tengah rinai hujan, berpayungkan harapan yang kini tinggal serpihan.

Ia menunduk, memandangi genangan yang memantulkan bayangan dirinya. Bayangan itu tak lagi sama. Ada garis-garis luka di sudut mata, ada rindu yang tak kunjung hilang. Shanaya menghela napas panjang, seolah ingin melepaskan beban yang beratnya tak terukur.

“Shanaya?” Sebuah suara membuyarkan lamunannya.

Ia berbalik. Wajah itu, yang ia pikir hanya bisa muncul dalam kenangan, kini berdiri nyata di hadapannya. Raian, dengan senyum yang tak pernah berubah, meski matanya menyimpan kesedihan yang serupa.

“Hai,” jawab Shanaya serak, nyaris berbisik.

Mereka berdiri canggung, dua orang yang pernah saling mencintai tapi terpisah oleh kenyataan. Hujan yang tadi reda meninggalkan genangan yang sama seperti kenangan mereka: tak terlalu dalam, tapi cukup untuk memantulkan apa yang telah hilang.

“Kenapa kamu di sini?” tanya Raian akhirnya.

“Aku sering datang ke sini,” jawab Shanaya. “Entahlah, mungkin aku berharap menemukan sesuatu yang hilang.”

Raian mengangguk pelan. “Aku juga. Tapi jejak itu sudah tak ada, kan?”

Shanaya tersenyum pahit. “Jejak memang hilang, tapi kenangan tetap tinggal.”

Diam menyelimuti mereka, seperti jeda panjang dalam sebuah lagu yang tak pernah selesai. Namun di hati mereka, melodi masa lalu perlahan kembali terdengar, mengalun pelan, seolah menunggu waktu yang tepat untuk berhenti sepenuhnya atau dilanjutkan ke nada yang baru.

--Tamat--

Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Komentar (0)
Rekomendasi dari Romantis
Novel
Bronze
Dan Ada Cinta Yang Membunuh
Mikhael Dwi Arolly Putra Kufa
Flash
Lenyap Namun Ada
Shinta Larasati Hardjono
Novel
Diary of The Unspoken
Chanira Nuansa Bunga
Novel
Can I Kiss You Again?
Lilian
Flash
Bronze
Fotografer Partai dan Calon Istri Muda Bapak
Silvarani
Skrip Film
Nikah Dulu Cinta Kemudian
Daras Resviandira
Flash
Musuh Bebuyutan
Diana Dia
Flash
Aku, Cinta Dan Kamu
lidia afrianti
Flash
A Warm Hug
Yooni SRi
Novel
Bronze
Playgirl Limited Edition
Selvi Nofitasari
Novel
Bronze
Naik Ranjang
Soh
Novel
Bronze
Cintaku Lebih Dari Dendammu
Sandra Arq
Novel
Bronze
CINTA BEDA USIA
DW AMOUR
Cerpen
Bronze
KITA (Kasih yang Indah Tanpa Akhir)
Yohanes Kristianto Nugroho
Komik
Thank God It's You
Brun
Rekomendasi
Flash
Lenyap Namun Ada
Shinta Larasati Hardjono
Novel
Di Bawah Langit Para Hawa
Shinta Larasati Hardjono
Cerpen
Bronze
30 Hari Menuju Cinta
Shinta Larasati Hardjono
Cerpen
Bronze
Odyssey: Melintasi Dimensi Waktu
Shinta Larasati Hardjono
Cerpen
Bronze
Gema Dua Jiwa
Shinta Larasati Hardjono
Flash
Senyum Macaron
Shinta Larasati Hardjono
Cerpen
Bronze
NAMA BAYIKU CORDELIA
Shinta Larasati Hardjono
Cerpen
Bronze
The One Yang Terlupakan
Shinta Larasati Hardjono
Cerpen
Bronze
Cintaku Di Pegunungan Alpen
Shinta Larasati Hardjono
Cerpen
Bronze
Bukan Dari Mereka
Shinta Larasati Hardjono
Flash
Bronze
Hilang Di Antara Jejak
Shinta Larasati Hardjono
Cerpen
Bronze
Pendar
Shinta Larasati Hardjono
Flash
Donat Dalam Gigi
Shinta Larasati Hardjono
Cerpen
Bronze
Yang Baju Merah Jangan Sampai Lepas
Shinta Larasati Hardjono
Cerpen
Bronze
Persahabatan Antar Planet
Shinta Larasati Hardjono