Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Flash
Drama
Tembok Mengelupas
0
Suka
10,699
Dibaca

Dia sepertinya memang sudah terlahir seperti itu. Tak mau salah dan penuh rasa iri. Kadang terdiam tiba-tiba entah kenapa. Diajak berbicara dia memang merespon, tapi wajahnya saat merespon seperti tembok yang mengelupas. Buruk sekaligus menjengkelkan.

Dia tidak suka bila ada yang menunjukkan wajah tembok yang rusak saat dia yang mengajak berbicara. Tapi dia sendiri sering, bahkan sangat sering melakukannya. Benda tidak tahu diri.

Dia pikir dia benda apa? Benda superior? Tahunya hanya mencela saat diberi wajah tembok rusak. Lalu, ketika wajahnya sendiri yang jadi tembok rusak, berlagak innocent, berlagak tidak sadar, seolah-olah tidak tahu.

Sana plester dulu bagian dirimu yang mengelupas itu. Supaya enak dilihatnya.

Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Komentar (0)
Rekomendasi dari Drama
Flash
Tembok Mengelupas
myht
Novel
Mozaic
Hendra Purnama
Flash
Pahitnya lidah mertua, manis kasih sayangnya
tita agnesti
Flash
Kopi 10 Menit
Binar Bestari
Novel
Bronze
Tikus-Tikus Dalam Otakku
Rifan Nazhip
Novel
Sesat sesaat
ayu trihermi
Skrip Film
Terima kasih
Muhammad Sastria A
Novel
TurkeyBerry
Damar febriansyah
Skrip Film
OSPEK
Nadya Wijanarko
Skrip Film
Emptiness
Elysiaaan
Flash
Kesetiaan Seorang Kakek
M Fadly Hasibuan
Flash
Bronze
New Born
Moment
Novel
Bronze
HIDUP TAK SEBERCANDA ITU
Adji Sukman
Novel
Kamu Adalah Alasan Kenapa Aku Masih Di Sini
Hesti Ary Windiastuti
Flash
Kembang Api di Jam 2 Pagi
Rumpang Tanya
Rekomendasi
Flash
Tembok Mengelupas
myht
Novel
Kota Angera
myht
Flash
Atom Yang Berguna
myht
Flash
Kaos Kumal
myht
Cerpen
Awal Mula Pintu
myht
Flash
Gentong Berkarat
myht
Flash
Sepatu Bau
myht
Flash
Kilau Asli
myht
Cerpen
Rika Dan Bumi (Cinta Persahabatan)
myht
Flash
Kotoran
myht
Flash
Tarian Putaranku
myht
Flash
Dunia Berlagak Polosmu
myht
Cerpen
Rinjani
myht
Novel
Tanpa Kata
myht
Cerpen
Bila Wanita Patah Hati
myht