Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Flash
Drama
Percakapan Tepi Jalan
3
Suka
12,378
Dibaca

"Aku benci lewat jalan depan toko wak kaji, Mak." Seorang anak berbaju putih lusuh bersungut.

"Kenapa, Le?" sahut wanita tua yang duduk sambil merapikan koran-koran bekas.

"Bau sekali di sana."

Dia tahu maksud cucunya. Di depan toko wak kaji ada penjual durian. Sudah berhari-hari sejak pedagang durian buka lapaknya di situ, cucunya tak berani lewat. Dia lebih memilih jalan memutar melalui rel kereta. Entah musim durian ke berapa tahun ini yang mereka berdua lalui tanpa bisa menyambutnya seperti orang lain. Memborong, pesta durian, mandi durian. Kalap. Seolah tahun depan tak bertemu durian lagi.

"Le, aku dapat ini tadi. Makanlah." Si bocah yang disapa tole, terbelalak. Senang. "Ketan durian!" pekiknya hampir membangunkan seluruh malam.

Ketan segumpal yang di atasnya diberi durian -- tepung dengan sedikit daging durian dicampur banyak perasa durian.

"Agak basi, Mak."

"Makanlah. Bukankah kita terbiasa dengan makanan basi."

Iya terbiasa. Tapi bukan untuk durian, buah yang paling tole inginkan.

Tole melahap semua sampai tandas. Mak Supi memandang sambil mengelus kaki kanannya yang lumpuh. Perut laparnya terus mendendangkan lagu kehidupan.

"Emak sudah makan?" Tiba-tiba tole teringat. Tiba-tiba dia merasa berdosa. Emak dengan kaki lumpuhnya pasti mencarikannya sisa durian. Emak yang perutnya selalu lapar. Durian membuatnya serakah malam ini.

"Mari kita tidur, Le. Hanya dengan tidur kita bisa makan apapun dalam mimpi."

Emak merapikan koran. Koran yang ia tata dengan pondasi mimpi. Inilah tempat tidur mereka, di atas trotoar, di tepi jalan. Emak dan tole pun mulai memejamkan mata, tersenyum pada semesta dan menyerahkan hidupnya pada jalanan.

Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Komentar (1)
Rekomendasi dari Drama
Flash
Percakapan Tepi Jalan
Tia Sulaksono
Novel
Best Luck
Niswahikmah
Skrip Film
PENCURI REALITA
Ahmad Daniel Ardhy
Flash
Pengertian Cinta
AlifatulM
Flash
Bronze
Keputusan Bizi
Afri Meldam
Cerpen
Bronze
Jeritan Kalbu Seorang Ibu
Siti Nashuha
Novel
Potret Bintang
Stella Vania
Novel
One Suku
letterlume
Novel
Gold
Jokowi, Sangkuni, Machiavelli
Mizan Publishing
Novel
OPEN THE HEART
RF96
Novel
HAY GADIS IMUT SIAPA NAMAMU
Fabriana Hanif😍
Flash
KARTINEM
Embart nugroho
Flash
Bronze
Terserah Tuhan Saja!
Nuel Lubis
Novel
Kalau-kalau Kita Gila Suatu Kelak
Niskala A.
Novel
Verdigris
gabriel permata sari
Rekomendasi
Flash
Percakapan Tepi Jalan
Tia Sulaksono
Flash
Pesawat yang Melintas di Depan Jendelaku
Tia Sulaksono