Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Flash
Horor
Flies
2
Suka
9,099
Dibaca

Seorang bocah laki-laki berambut keriting, bermata sipit, dengan pupil berwarna hijau menjijikkannya, tengah berteriak dengan lantangnya tatkala dia berhasil menginjakkan kakinya di atas tanah sebuah kota megapolitan tengah malam itu.

Warga kota yang masih sibuk berlalu-lalang di tengah malam yang dingin itu mendadak menghentikan derap langkah kaki-kaki mereka saat indera penciuman mereka mendeteksi adanya aroma busuk yang berasal dari sosok bocah laki-laki tersebut. Mata mereka terbelalak seketika sesaat setelah menangkap sebuah potret menjijikan dan mengerikan dari sesosok bocah laki-laki berambut keriting, bermata sipit, dengan pupil berwarna hijau menjijikkannya, dan gerombolan lalat-lalat hijau besar yang berterbangan di sekitarnya, serta ratusan borok atau bekas luka yang sudah membusuk dan bernanah di sekujur tubuh kurusnya.

Jeritan dan teriakan-teriakan akan rasa jijik yang begitu luar biasa dirasakan oleh warga sekitar yang menyaksikan dan mencium aroma dari sebuah makhluk terbusuk yang pernah ada tepat di depan mata kepala mereka sendiri, di tengah malam yang dingin dan creepy, membuat seisi kota menjadi sangat berisik dan panik akan datangnya sebuah wabah yang akan menyebar dan menghabisi mereka semua dalam satu malam. Dan benar saja, bocah laki-laki tersebut tak lain dan tak bukan adalah sebuah lonceng kematian bagi seluruh warga kota yang malang itu.

Dengan sebuah seringai yang begitu menyeramkan bocah laki-laki itu berkata, "Ding-dong, paket Anda sekalian sudah tiba. Jutaan lalat hijau besar siap untuk berpesta!"

Detik itu juga, saat sang bocah sedang mengumandangkan kematian, jutaan lalat hijau besar muncul dan melesat dengan sangat cepat bagaikan sebuah takdir yang tak dapat dielak dari balik kegelapan malam yang mencekam, tepat tengah malam, saat sang Surya menghilang dalam bayang-bayang.

"Cilukba! Siapa yang ingin pelukan? Haha."

Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Komentar (2)
Rekomendasi dari Horor
Flash
Flies
Rama Sudeta A
Novel
Gold
Fantasteen Bisikan Caroline
Mizan Publishing
Novel
Pembalasan Setimpal
Desi Puspitasari
Flash
Bronze
FRANCHINE
Ri(n)Jani
Cerpen
Bronze
Burung Pembawa Kematian
Imajinasiku
Cerpen
Death Game: Are You Ready to Play?
N Laila
Flash
Pelukan Tanah Basah
Jasma Ryadi
Novel
Gold
Fantasteen Ghost Dormitory in Den Haag
Mizan Publishing
Flash
Kamuflase Sang Kupu-Kupu
Anita Jun
Novel
WARALIT
Nia
Flash
Jejadian
Carolina Ratri
Cerpen
Bronze
Bunker Jepang
Christian Shonda Benyamin
Novel
Gold
Fantasteen Saving Ludo
Mizan Publishing
Flash
Bronze
Janur di Bawah Pohon Beringin
Risti Windri Pabendan
Novel
Gold
Fantasteen They Call Me Psycopath
Mizan Publishing
Rekomendasi
Flash
Flies
Rama Sudeta A
Flash
Bronze
Freeze
Rama Sudeta A
Flash
Bronze
Burn
Rama Sudeta A
Flash
The Singularity
Rama Sudeta A
Cerpen
Bronze
The Dark Ages
Rama Sudeta A
Flash
LOSER
Rama Sudeta A
Flash
Titan
Rama Sudeta A
Cerpen
November
Rama Sudeta A
Cerpen
INFERNO
Rama Sudeta A
Cerpen
Bronze
The Writer
Rama Sudeta A
Flash
FALL
Rama Sudeta A
Flash
Fever
Rama Sudeta A
Flash
Minus
Rama Sudeta A
Flash
Black
Rama Sudeta A
Cerpen
Perang Dunia Kaiju
Rama Sudeta A