Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Flash
Drama
Bronze
PELAJARAN BERHARGA
1
Suka
526
Dibaca
Cerpen ini masih diperiksa oleh kurator

Kau tahu ‘kan hidup itu terkadang kejam? Sekalipun dunia ini indah, tetapi untuk mendapatkannya butuh banyak pengorbanan, perjuangan, dan ada kalanya air mata.

Lihat saja. Untuk mendapatkan nilai yang bagus, kau harus belajar mat...

Baca cerita ini lebih lanjut?
Rp2,000
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
@lirinkw : ah, jangan gitu. Suhuku masih adem ayem, mesti cari suhu yang lebih panass lgi. πŸ˜‚
@donnymr : Ah, saya memang masih perlu belajar banyak soal kehidupan. Jadikan saya muridmu, suhu πŸ™β˜ΊοΈ
Wadidaw! Life lesson yang mantap! πŸ‘πŸ˜„
Rekomendasi dari Drama
Flash
Bronze
PELAJARAN BERHARGA
Lirin Kartini
Novel
Bronze
Baling Kipas Angin Yang Berputar
Lady Mia Hasneni
Novel
RESTRAINT
Asoka Biru
Flash
Bronze
Pelecehan Verbal
Gia Oro
Novel
Bronze
Jalan Keluar
Magwa Hanggara
Novel
TANPA TAPI
Rahma Pangestuti
Novel
BICARA DENGAN TUHAN
Febriana listiyanti utami
Novel
The Diary of The Unlucky Boy : B-Side
Jaydee
Novel
Bronze
Dunia Alina
Prasanti Ayuningtyas
Novel
Arsiteku
Zidane Syamsudin Noordiyanto
Novel
Bronze
Asa dari Desa
Sutono
Novel
Gold
PBC Nyanyian Anak Garuda
Mizan Publishing
Novel
Rumah Tak Berpintu dan Jendela
Setiawan Saputra
Novel
Luka Ini Indah
L
Novel
Gold
I Love Cat
Mizan Publishing
Rekomendasi
Flash
Bronze
PELAJARAN BERHARGA
Lirin Kartini
Flash
Bronze
MAKAN ENAK
Lirin Kartini
Novel
Dear Random
Lirin Kartini
Komik
Bronze
ME TO YOU
Lirin Kartini
Flash
Bronze
Pertemuan Rahasia
Lirin Kartini
Novel
Bronze
KALA ITU
Lirin Kartini
Novel
Kesempatan Hidup (lagi)
Lirin Kartini
Cerpen
Bronze
LINKED HEART
Lirin Kartini
Flash
Bronze
Penjaga Mata Air
Lirin Kartini
Flash
Bronze
Luka Gores
Lirin Kartini
Novel
When I Meet You Again
Lirin Kartini
Novel
Rumah untuk Pulang
Lirin Kartini
Flash
Bronze
Mas Gaje
Lirin Kartini
Novel
Bronze
Me and The Sisters
Lirin Kartini
Cerpen
Topeng di Kamar Bapak
Lirin Kartini