Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Flash
Sejarah
Bronze
Merah-Merahnya Toko Merah
0
Suka
942
Dibaca
Cerpen ini masih diperiksa oleh kurator

Batavia 1740

Burung merah kecil dalam sangkar emas itu menarik perhatian Mei Ling. Gadis berusia enam belas tahun bershio naga itu tak bosan-bosannya memandangi mata berbinar burung itu. Setidaknya, makhluk kecil ini adalah alasann...

Baca cerita ini lebih lanjut?
Rp2,000
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Tidak ada komentar
Rekomendasi dari Sejarah
Flash
Bronze
Merah-Merahnya Toko Merah
Silvarani
Novel
LANGIT SEPEKAT DARAH
tuhu
Novel
Gold
Gulag
Bentang Pustaka
Cerpen
LEMBAYUNG MERAH JINGGA
Lian lubis
Novel
Gold
Dunia Sophie
Mizan Publishing
Flash
Drupadi
Nur Khafidhin
Flash
Bronze
Mengukir Mesir Di 3150 Sebelum Masehi
Erena Agapi
Novel
BELENGGU DENDAM
Freya
Cerpen
Sunan Drajat
Mahmud
Novel
Gold
Dunia Dari Keping Ingatan
Bentang Pustaka
Novel
Bronze
Aku dan kisahku
Muhammad Nasrulami
Novel
Gold
Wuhan Diary
Bentang Pustaka
Cerpen
Bronze
Selamat Tinggal Tanah Kelahiranku
Anggrek Handayani
Flash
Wage Rudolf (WR) Supratman - Nation Violinist Treasure
Donquixote
Flash
Jangan Menungguku
Laila NF
Rekomendasi
Flash
Bronze
Merah-Merahnya Toko Merah
Silvarani
Flash
Bronze
Menjangkau Pulau Seribu Bersamamu
Silvarani
Flash
Bronze
Teleponmu Dari Benua Seberang
Silvarani
Flash
Bronze
Semoga Kabarmu Baik
Silvarani
Flash
Bronze
Ditemani Pagi (Membicarakan Adam 2)
Silvarani
Flash
Bronze
Tiga Lampu Rambu Lalu Lintas
Silvarani
Flash
Bronze
Penulis Berlumut (Membicarakan Adam Series Part 16)
Silvarani
Flash
Bronze
Sebelum Senar Putus (Membicarakan Adam Series Part 11)
Silvarani
Flash
Bronze
Suami Seorang Novelis
Silvarani
Flash
Bronze
100 Kode Area Panggilan Telepon
Silvarani
Flash
Bronze
Isyarat Semesta
Silvarani
Flash
Bronze
Desa Naga Api
Silvarani
Flash
Bronze
Hanya Pengisi Waktu Kosongmu
Silvarani
Flash
Bronze
Terus Terbang
Silvarani
Novel
Bronze
Perjalanan Sembilan Delapan
Silvarani