Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Flash
Romantis
Bronze
Putra Pariwisata dan Putri Seribu Kata
0
Suka
949
Dibaca
Cerpen ini masih diperiksa oleh kurator

Jam dinding menunjukkan pukul delapan malam. Cepat-cepat kunyalakan laptop, buku catatan, dan pena di atas meja kerjaku. Meja kerja berwarna merah jambu dan biru muda itu berada di samping tempat tidurku. Tepat di hadapanku, jende...

Baca cerita ini lebih lanjut?
Rp1,000
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Tidak ada komentar
Rekomendasi dari Romantis
Flash
Bronze
Putra Pariwisata dan Putri Seribu Kata
Silvarani
Novel
SUPER JEALOUS
Frasyahira
Novel
Bronze
Sang Dewi
Alina Fresila
Novel
Bronze
EAGLE EYES
SOS (Share Our Story)
Novel
ROLE PLAYER
Nada Lingga Afrili
Novel
Gold
Bride Wannabe
Bentang Pustaka
Novel
Gold
Amor Est Poena
Mizan Publishing
Novel
LOVE IS IDIOT
Jessy Anggrainy Rian
Novel
Bronze
Eleanor
Yuvitalya
Cerpen
Millboy
Bahagia Mendunia
Novel
Bronze
BLUE
Sapta Hermawati
Flash
Salah Panggil
Nur Rama Data Kapentas
Cerpen
Bronze
Jangan Cemburu
Diyah Ayu NH
Novel
Gold
Finally Mr Right
Bentang Pustaka
Novel
Gold
Friend Zone
Bentang Pustaka
Rekomendasi
Flash
Bronze
Putra Pariwisata dan Putri Seribu Kata
Silvarani
Flash
Bronze
Desa Naga Bumi
Silvarani
Flash
Bronze
Don't Lose Yourself When You're Falling in Love
Silvarani
Flash
Bronze
Dua Malam Berdua
Silvarani
Flash
Bronze
Penghuni Imaji (Membicarakan Adam 21)
Silvarani
Flash
Bronze
Lelaki Kemarin Sore (Membicarakan Adam 6)
Silvarani
Flash
Bronze
Kakak Perempuan dan Adik LAKI-LAKI (Membicaralan Adam 20)
Silvarani
Cerpen
Bronze
Duwa Nyawa
Silvarani
Flash
Bronze
Sebelum Senar Putus (Membicarakan Adam Series Part 11)
Silvarani
Flash
Bronze
Sahabat Lawan Jenismu
Silvarani
Cerpen
Bronze
Maaf Malam Minggu ini Aku di Lubang Buaya, Sayang
Silvarani
Novel
Bronze
Gwenchana Parahyangan
Silvarani
Flash
Bronze
Eiffel Evil
Silvarani
Flash
Bronze
Merah-Merahnya Toko Merah
Silvarani
Flash
Bronze
Cangkir Ketiga (Membicarakan Adam 17)
Silvarani