Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Flash
Drama
Kucing Pencuri
2
Suka
846
Dibaca
Cerpen ini masih diperiksa oleh kurator

Kucing abu-abu itu suka mencuri. Dia sering dimaki-maki oleh pemilik warung tegal atau tukang sayur. Kucing tidak pernah tersinggung, karena memang benar adanya kalau dia mencuri makanan.

Manusia jahat sering kali menendang, tapi kali ini manusia jahat lainnya menyiram air panas. Bulu-bulu langsung rontok, kulitnya melepuh. Ini karena dia mengambil sepotong paha ayam.

Sepotong paha ayam terlalu mahal untuk badannya yang sekarang terlihat cacat dan kacau. Jika kucing tidak lapar, mungkin dirinya tak sudi mencuri dan menjadi tercela.

Malam hari, kucing kembali ke tempat di mana anaknya berada. Anak satu-satunya dari empat anak yang tidak selamat ketika dilahirkan. Ia sedang terlelap. Kucing abu-abu mulai menjilati bulu-bulu si anak dengan kasih sayang.

Dalam bahasanya, dia berkata, "Kelak ketika kau dewasa, jangan biarkan manusia melukaimu demi memenuhi rasa lapar. Karena rasanya lebih menyakitkan dari kelaparan."

Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Aku trenyuh banget bacanya. Aku punya kucing-kucing di rumah. 🙏 🌟🌟🌟🌟🌟/🌟🌟🌟🌟🌟
Rekomendasi dari Drama
Novel
Memori Shania
Suci Adinata
Novel
Sepotong Kisah Mei Lien
Sylvia Damayanti
Flash
Kucing Pencuri
Ilestavan
Novel
Bronze
Sinar untuk Genta
Rika Kurnia
Novel
Bronze
Remember Winter
Maghfira Izani
Flash
Ketika Bapak Memanggil
Rina F Ryanie
Novel
Bronze
WHO?
Akaa
Cerpen
Gadis Dibawah Payung
Arief Pramudya
Novel
Bronze
BATAS SENJA MENUJU PAGI
Ayu ambar asih
Flash
Bronze
Kumohon Kembalikan
Nabil Bakri
Cerpen
Bronze
Diary Senyum Harry
Herumawan Prasetyo Adhie
Cerpen
Bronze
Harmoni Kehidupan
syamwiel nino albahri
Novel
Hari Kemarin
M Ilhamsyah
Novel
Bronze
Mahar Untuk Deevika
Khairul Azzam El Maliky
Novel
Bronze
Perayaan Cinta
gilang arum puspita
Rekomendasi
Flash
Kucing Pencuri
Ilestavan
Flash
Delusi Cinta
Ilestavan
Flash
Ketika
Ilestavan
Flash
Rasa Sakit
Ilestavan
Flash
Secangkir Kopi tak Bersuara
Ilestavan
Cerpen
Halo, Selamat Tinggal!
Ilestavan
Flash
Eskapisme
Ilestavan