Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Flash
Drama
Bronze
Yang Pergi Tak Selalu Pindah Hati, Yang Berdiam Diri Tak Selalu Menanti
0
Suka
1,429
Dibaca
Cerpen ini masih diperiksa oleh kurator

"Kalau Akang teh awal tahun ini bakal berangkat kerja di kapal pesiar, pokoknya jangan lupa sama Neng di belahan laut mana pun," sambil menahan air mata untuk menetes deras, gadis berusia tujuh belas tahun yang paling geulis di de...

Baca cerita ini lebih lanjut?
Rp1,000
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Tidak ada komentar
Rekomendasi dari Drama
Novel
Tepian Zaman
Nur Cholish Majid
Novel
Bronze
Kutitipkan Wajahmu Pada Bulan
Khairul Azzam El Maliky
Novel
My Old Story
arina winter
Flash
Bronze
Yang Pergi Tak Selalu Pindah Hati, Yang Berdiam Diri Tak Selalu Menanti
Silvarani
Novel
Detik
Vidharalia
Novel
Cermin Kusam di Sudut Kota
slwanadh
Flash
Senyuman Hana
Eri Fin
Novel
Dibuat Jatuh Cinta Kembali
J U N E
Novel
Bronze
Yasmin (Gandoriah Love Story)
Halimah tusakdiah
Novel
PTSD
diana rahmatika
Novel
Darkpunzel
Art Fadilah
Novel
BusterBee
Tama Neio
Flash
TAWA
Rifatia
Novel
Gold
Northanger Abbey
Noura Publishing
Novel
Gold
Rahasia Huruf T
Mizan Publishing
Rekomendasi
Flash
Bronze
Yang Pergi Tak Selalu Pindah Hati, Yang Berdiam Diri Tak Selalu Menanti
Silvarani
Flash
Bronze
Perang Satu Rahim
Silvarani
Flash
Bronze
Slamet Tujuh Belasan
Silvarani
Cerpen
Bronze
Cerpen Spesial Jumat: Yasin untuk Sang Mantan
Silvarani
Flash
Bronze
Surat Bahasa Inggris Dari Ratu
Silvarani
Cerpen
Bronze
Gagal Panen
Silvarani
Flash
Bronze
Penghuni Imaji (Membicarakan Adam 21)
Silvarani
Flash
Bronze
Rupanya Ini Cinta Kok Begini?
Silvarani
Flash
Bronze
Telapak Tangan Ayah (Membicarakan Adam 16)
Silvarani
Cerpen
Bronze
Tiga Perempuan Satu Atap
Silvarani
Novel
Bronze
Perjalanan Sembilan Delapan
Silvarani
Flash
Bronze
Lelaki Pembenci Buku (Membicarakan Adam 5)
Silvarani
Flash
Bronze
Isyarat Semesta
Silvarani
Flash
Bronze
Lelaki di Seberang Istiqlal (Membicarakan Adam 14)
Silvarani
Cerpen
Bronze
Cerita Pagi Secangkir Kopi Batavia
Silvarani