Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Flash
Religi
Bronze
Menggenggam Matahari
0
Suka
1,381
Dibaca
Cerpen ini masih diperiksa oleh kurator

"Mimpiku adalah ...

Menggenggam matahari saat dia hendak terbenam.

Bukan karena aku menantinya melemah,

tetapi aku ingin memberinya semangat

untuk terus bersinar,

karena aku pun merasa semangat

berkat sinarnya yang terasa begitu

menggeng...

Baca cerita ini lebih lanjut?
Rp1,000
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Tidak ada komentar
Rekomendasi dari Religi
Flash
Bronze
Menggenggam Matahari
Silvarani
Novel
Seribu Langkah Menggapai Surga
Alin rizkiana
Novel
Rengkuh
Lily N. D. Madjid
Flash
WARNA RAMADAN
Mae Takata
Novel
Gold
Patah Hati di Tanah Suci
Bentang Pustaka
Novel
Jodoh Untuk Adel
NURHIDAYAH
Novel
Teruntuk Hamba Allah
Setya Kholipah
Novel
Gold
Secangkir Teh dan Sepotong Ketupat
Mizan Publishing
Novel
Gold
Tuhan, Maaf, Kami Belum Bersyukur
Bentang Pustaka
Novel
Gold
Cinta yang Seharusnya
Mizan Publishing
Flash
Terkabulnya Doa
Yooni SRi
Novel
Bronze
Hijrahcchiato
NoonaAgassi
Novel
Dalam Naungan Cinta
Nova
Novel
Gold
Dari Delft Hingga Madinah
Noura Publishing
Novel
Bronze
Di Tepian Kehidupan 1
Mfathiar
Rekomendasi
Flash
Bronze
Menggenggam Matahari
Silvarani
Flash
Bronze
Desa Naga Logam
Silvarani
Flash
Bronze
Penghuni Sebelumku (Membicarakan Adam 12)
Silvarani
Novel
Bronze
Gwenchana Parahyangan
Silvarani
Flash
Bronze
Noni Menanti Tahun Berganti
Silvarani
Cerpen
Bronze
Cerpen Spesial Jumat: Yasin untuk Sang Mantan
Silvarani
Flash
Bronze
Terus Terbang
Silvarani
Novel
Bronze
Perjalanan Sembilan Delapan
Silvarani
Flash
Bronze
Eiffel Evil
Silvarani
Novel
Labuan Bajo's Memories
Silvarani
Flash
Bronze
Lelaki di Seberang Istiqlal (Membicarakan Adam 14)
Silvarani
Cerpen
Bronze
Kepala Hantu di Motel Sumatra
Silvarani
Flash
Bronze
Suami Seorang Novelis
Silvarani
Flash
Bronze
Tengah Malam Terakhir (Membicarakan Adam Series Part 19)
Silvarani
Flash
Bronze
Cangkir Ketiga (Membicarakan Adam 17)
Silvarani