Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Flash
Drama
Bronze
Patmo & Cerita Kematian Anaknya
0
Suka
1,699
Dibaca
Cerpen ini masih diperiksa oleh kurator

Di sudut alun-alun Kota Barat, Patmo dan Rumijan duduk di becak masing-masing. Patmo bercerita tentang masalah yang sedang dihadapinya. Rumijan menyampaikan beberapa saran, tetapi Patmo selalu menyanggah. Rumijan kesal lalu member...

Baca cerita ini lebih lanjut?
Rp1,000
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Tidak ada komentar
Rekomendasi dari Drama
Novel
Bronze
Monday Syndrome
Semesta Aksara
Novel
Gold
When Patty when to College
Noura Publishing
Flash
Bronze
Patmo & Cerita Kematian Anaknya
Sulistiyo Suparno
Novel
Bronze
Jatuh Dari Langit
Joannes Rhino
Flash
Bronze
Terang tapi gelap
ani__sie
Novel
Bronze
Saraswati
El Cavega Terasu
Flash
Perbaikan
Deden Darmawan
Flash
Penghuni Baru
Cassandra Reina
Novel
Host For Your Love
Senja Ariesti
Cerpen
Bronze
Ice Cream Rasa Yang Pernah Ada Namun di Sia-siakan
Haidee
Cerpen
Bronze
BULAN YANG TERLEPAS
sri wintala achmad
Novel
I ( Everything In My Life )
Liepiscesha
Novel
Bronze
Thongngin Fanngin Jitjong
Megumi
Flash
Cinta di Balik Layar
Vika Rahelia
Novel
Bronze
LINA PRAMESWARI
Raden Dwi Rendra
Rekomendasi
Flash
Bronze
Patmo & Cerita Kematian Anaknya
Sulistiyo Suparno
Flash
Bronze
Pangeran di Halte Tua
Sulistiyo Suparno
Cerpen
Bronze
Jangan Berurusan dengan Polisi
Sulistiyo Suparno
Flash
Hanya Angin yang Datang
Sulistiyo Suparno
Flash
Jodoh di Balik Pintu
Sulistiyo Suparno
Cerpen
Bronze
Bintang Sinetron
Sulistiyo Suparno
Flash
Bronze
Perilaku Aneh Paman Go
Sulistiyo Suparno
Flash
Bronze
Tali Pocong
Sulistiyo Suparno
Cerpen
Bronze
Pendengar Setia
Sulistiyo Suparno
Flash
Bronze
Gagal Jadi Tentara
Sulistiyo Suparno
Flash
Bronze
Semua Hari Baik
Sulistiyo Suparno
Flash
Bronze
Liontin Si Anak Kembar
Sulistiyo Suparno
Flash
Bronze
Disiplin
Sulistiyo Suparno
Cerpen
Bronze
Membelah Televisi
Sulistiyo Suparno
Flash
Berdoa yang Sederhana Saja
Sulistiyo Suparno