Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Flash
Aksi
Frustasi
6
Suka
1,741
Dibaca
Cerpen ini masih diperiksa oleh kurator

Setelah ditinggal meninggal oleh ibunya, Nunuk kini harus menjalani hidup dengan jiwa yang merana.Nestapa yang ia rasakan hampir setiap detik.

Saben hari ia selalu teringat ibunya, ia sangat frustasi dan mencoba melakukan hal diluar nalar manusia, bunuh diri.

Percobaannya itu selalu gagal, karena dia berfikir dengan waras dan akal sehatnya.

ia ingat wasiat dari ibunya : " Nuk kalau ibu nanti sudah dipanggil sama yang diatas, tolong jaga nama baikmu dan orang tua. "

Akhirnya ia merevisi niat buruknya, dengan cara menerapkan konsep hidup yang di pesankan oleh ibunya.

***

Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
@egidperdana89 : 😭 Terharu ya hhhh.
haru biru. 😭
@semangat123 : OK sis.👍
Yup, betul sekali 👍 @mahmud96
@semangat123 : Wkwkwk, so jangan jadi orang yang gampang frustasi.😴 masih banyak jalan menuju Roma.....
Belum saatnya meninggal... Bersyukurlah karena diberi umur panjang...
Rekomendasi dari Aksi
Flash
Frustasi
Mahmud
Cerpen
Bronze
Pohon Api
Affad DaffaMage
Novel
BUKAN CERITA CINDERELLA
memia
Cerpen
Cyber Security
Vitri Dwi Mantik
Flash
Kemalangan si Bungsu
Musrifah Anjali
Novel
Gold
The Young Elites
Mizan Publishing
Flash
SUPER MOON
Xielna
Novel
Bronze
A MILLION WHO
Husnulispedia
Flash
Kami Takkan Pernah DIAM
Nurul Arifah
Flash
Youth
Yaz
Cerpen
Bronze
Koloni Kutu
Kemal Ahmed
Novel
Candy
Rama Sudeta A
Novel
Gold
HYPNOSIS FOR CAREER
Mizan Publishing
Flash
Dewi The Super Woman Part. 2
Bramanditya
Flash
Bronze
KERASUKAN
sisibulan
Rekomendasi
Flash
Frustasi
Mahmud
Flash
Nestapa
Mahmud
Flash
Dukun
Mahmud
Flash
Hujan
Mahmud
Flash
Penulis profesional
Mahmud
Flash
Cincin batu akik
Mahmud
Flash
Ustadz impian
Mahmud
Flash
Bebek bertelur emas
Mahmud
Flash
Impianku
Mahmud
Flash
Hidung buntu
Mahmud
Cerpen
Sunan Drajat
Mahmud
Flash
Orang gila
Mahmud
Flash
Terbuka
Mahmud
Flash
Santri santai
Mahmud
Flash
Hanya mimpi
Mahmud