Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Flash
Aksi
Penulis profesional
3
Suka
2,308
Dibaca
Cerpen ini masih diperiksa oleh kurator

Dari kecil cita-cita pino ingin jadi penulis, berbagai cara dilakukannya agar cita-citanya tercapai.

Gurunya pak drun memberikan ilmu-ilmu menulis kepada Pino, drun adalah seorang penulis yang sudah bekerja di kantor Jawa pos.

Pino tidak ragu lagi dengan karya-karya pak drun, karena beberapa kali juara1 di kompetisi yang di ikutinya.

Kata pak drun: " pin karyamu itu sudah bagus, tinggal diksinya saja kurang tepat "

Pino : " Ok pak, terimakasih kritikannya "

Sesudah itu pino memperbaiki karya tulisnya, dan semangat belajar menulisnya membara di dada.

Banyak karyanya yang dikurasi, tetapi semangatnya tidak pudar.

Sampai akhirnya karyanya disetujui dan dilihat banyak orang serta disukai.

Tanpa dikomentari.

SELESAI

Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
@egidperdana89 : Thanks gan
siap, kak 🙏
semangat. 🙏
Rekomendasi dari Aksi
Flash
Penulis profesional
Mahmud
Flash
Bronze
Menit ke Tujuh
Siti Soleha
Novel
Black Coffee
rizky al-faruqi
Novel
Carioca
Ananda Galih Katresna
Skrip Film
Script Film : Al Kahfi Land - Siasat
indra wibawa
Novel
Gasing Bambu
bomo wicaksono
Flash
Bronze
Berburu Harimau
Afri Meldam
Cerpen
Cyber Security
Vitri Dwi Mantik
Novel
Bronze
MAHAWIRA
el
Flash
Aku Bermimpi Memiliki Kekuatan Gatotkaca
winda aprillia
Novel
Bronze
100 Laskar Katak
JWT Kingdom
Flash
Last Kiss
Ika Karisma
Flash
Bronze
Desa Naga Api
Silvarani
Flash
Borg-serker
Rama Sudeta A
Flash
Pohon sawo
Mahmud
Rekomendasi
Flash
Penulis profesional
Mahmud
Flash
Pohon sawo
Mahmud
Flash
Kucing tetangga
Mahmud
Flash
Nestapa
Mahmud
Flash
LABU
Mahmud
Flash
Cinderella
Mahmud
Cerpen
Sunan Drajat
Mahmud
Flash
Fenomena alam
Mahmud
Flash
Buah tangan
Mahmud
Flash
Orang gila
Mahmud
Flash
Ketiban rezeki
Mahmud
Flash
Pesawat tanpa pilot
Mahmud
Flash
Bebek bertelur emas
Mahmud
Flash
Dora dan emon
Mahmud
Flash
Hanya mimpi
Mahmud