Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Flash
Misteri
Sang Rembulan
9
Suka
10,634
Dibaca

Aku bertemu kunang-kunang yang hilang harapan. Redup cahayanya digerogoti gelap malam. Tidak ada pada kamu, apa-apa yang dimiliki kunang-kunang itu cemerlang. Maka aku mengutuk malam yang mengambil cahayanya. Malang sekali si kunang-kunang.

    Tapi kamu tahu apa? Dia mungkin sepertiku. Kunang-kunang yang kehilangan harapan itu, mungkin adalah bentuk nyataku di dunia serangga. Aku punya cahaya yang terang, tapi hampir hilang diambil orang-orang yang serakah. Mungkin juga diambil kamu yang tidak pernah pulang. Harusnya aku tidak pamer cahaya, bukan? Adanya gelap jadi seperti salahku juga.

    Namun, aku sekarang senang. Bukan karena kunang-kunang itu sudah bisa terbang bercahaya. Bukan pula karena cahayaku sudah kembali sempurna. Sekarang, aku senang karena sudah banyak tahu. Aku sudah bisa mengambil beda antara manusia yang serakah dan yang tidak; antara siapa yang datang hanya untuk cahayaku, dengan siapa yang datang saat aku sedang hanya menyimpan cahaya paling redup di dunia. Bukan kamu, tentu saja. Ada seorang lain yang bisa kupercaya, yang bukan kamu. Seorang lain yang datang justru membawakanku cahaya.        Seorang yang kusebut rembulan.

    Dia tidak cantik seperti pikirmu. Dia bukan rembulan yang menggantung di langit saat gelap, lalu pergi setelah diusir mentari. Bukan. Dia rembulan yang lebih nyata, meski sering kamu lupa hadirnya ada. Dia juga tidak sebesar rembulan di langit itu. Wujudnya sangat kecil, sampai-sampai sering tak terlihat.

   Dia adalah sisi lain dari diriku. Dia yang kusebut rembulan, yang memberiku cahaya di saat aku sedang redup-redupnya. Dia yang tidak pernah meninggalkanku seperti kamu, atau manusia lain yang hanya butuh cahayaku. Dia adalah aku. Seorang yang paling bisa kuandalkan, paling bisa kuberi percaya, dan paling bisa membuatku bersinar lagi setelah redup. 

Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Komentar (2)
Rekomendasi dari Misteri
Flash
Sang Rembulan
Dhea FB
Cerpen
Halo, Selamat Tinggal!
Ilestavan
Novel
Pohon Keramat
Bulan Separuh
Cerpen
Reuni di Villa Angker
adinda pratiwi
Cerpen
Sore Terakhir di Kaliwungu
Penulis N
Novel
[true-story] Misteri Telaga Pelangi
Firdaus
Novel
Cinta dalam diam
Suryani
Flash
Bronze
The Surprise
Aylanna N. Arcelia
Flash
Aku Setelah Kamu Pergi
Seto Yuma
Cerpen
Nyanyian Malam
Ron Nee Soo
Flash
ANOMALI
Deny Pamungkas
Cerpen
Dream Incantation
Resti
Flash
Bronze
Ombak
Febby Arshani
Skrip Film
Kota Terasing
qiararose
Novel
My roommate
Garis pensil
Rekomendasi
Flash
Sang Rembulan
Dhea FB
Cerpen
Pergi Untuk Selamat
Dhea FB
Flash
Pria yang Mendua
Dhea FB
Novel
Lara Kama; Kisah Anggrek Bulan dan Tuan Sepatu Cokelat
Dhea FB
Novel
Ambar Merah
Dhea FB
Flash
Surat Untuk Tuan Mura
Dhea FB
Cerpen
Bronze
perempuan yang merengkuh kosong
Dhea FB
Flash
Di Balik Kaca Mobil
Dhea FB
Cerpen
Rumput (Liar) Tetangga
Dhea FB
Flash
Senyum Sabit
Dhea FB
Flash
Belum Beranjak
Dhea FB