Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Flash
Drama
Bronze
Setelah Tidak Bermotor Lagi
2
Suka
2,151
Dibaca
Cerpen ini masih diperiksa oleh kurator

Dada Andre berdegup, ingin berontak, tidak rela Satria kesayangannya harus dijual. Bagaimana ia harus mempertahankan gengsi di hadapan cewek-cewek, bila tak lagi menunggang motor berkelir hitam gagah itu?

“Apa nggak ada cara la...

Baca cerita ini lebih lanjut?
Rp1,000
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Tidak ada komentar
Rekomendasi dari Drama
Flash
Bronze
Setelah Tidak Bermotor Lagi
Sulistiyo Suparno
Novel
Gold
Alang
Republika Penerbit
Novel
Gold
Bringing Up Bebe
Bentang Pustaka
Novel
Gold
PBC My Brother and A Flower
Mizan Publishing
Novel
Gold
MY BASTARD PRINCE
Coconut Books
Novel
Bronze
BETTER HALF
KUMARA
Novel
Bronze
Cinta Pertama Cinta Terakhir
Khairul Azzam El Maliky
Novel
Tak Sambat
Nuel Lubis
Flash
Unconnected Twin
Anita Jun
Novel
Kumpulan Cerita Anak
Rifan Nazhip
Novel
Bronze
Kemarin, Hari Ini dan Besok
Ariq Ramadhan Nurgaha
Novel
Gold
Go Where Your Heart Takes You
Noura Publishing
Novel
Gold
The Leader Who Had No Tittle
Bentang Pustaka
Novel
Aku Tak Pernah Bersedih
zaky irsyad
Novel
Bronze
When You Believe
Mell Shaliha
Rekomendasi
Flash
Bronze
Setelah Tidak Bermotor Lagi
Sulistiyo Suparno
Flash
Bronze
Memetik Sunset
Sulistiyo Suparno
Flash
Bronze
Ternyata Begini Rasa Cemburu
Sulistiyo Suparno
Cerpen
Bronze
Kekasih Diam-Diam
Sulistiyo Suparno
Cerpen
Bronze
Menunggu Kakak Pulang
Sulistiyo Suparno
Cerpen
Bronze
Demit Berambut Api
Sulistiyo Suparno
Cerpen
Bronze
Bintang Sinetron
Sulistiyo Suparno
Flash
Bronze
Poligami
Sulistiyo Suparno
Cerpen
Bronze
Pacarku Preman
Sulistiyo Suparno
Flash
Aku Akan Menunggumu
Sulistiyo Suparno
Cerpen
Bronze
Wanita Nakal
Sulistiyo Suparno
Cerpen
Bronze
Ibu Tiriku Bidadari
Sulistiyo Suparno
Flash
Bronze
Potong Tangan
Sulistiyo Suparno
Cerpen
Bronze
Pendengar Setia
Sulistiyo Suparno
Flash
Bronze
Pulang dari Perang
Sulistiyo Suparno