Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Flash
Drama
Bronze
Terus Terbang
0
Suka
2,193
Dibaca
Cerpen ini masih diperiksa oleh kurator

“Karena rumahku dekat kompleks penerbang, aku sudah jatuh cinta dengan pesawat sejak kecil, tetapi anehnya, aku suka sekaligus takut kepadanya.”

“Takut kenapa?”

“Takut jatuh. Makanya, ketika pramugari menerangkan cara penu...

Baca cerita ini lebih lanjut?
Rp1,000
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Tidak ada komentar
Rekomendasi dari Drama
Novel
Bronze
Comedy-tale
Embun Penyejuk
Novel
Fall in Love with Devils
judea
Novel
Bronze
Rumah
(Nur) Rohayati
Novel
Kita dalam Kehidupan Bumi & Bulan
Sayidina Ali
Flash
Bronze
Terus Terbang
Silvarani
Novel
A Piece of Puzzle
Yovi Eviani Chandra
Novel
So it begins
tirmlk
Novel
Bronze
Senja Tanpa Jingga
tommy
Cerpen
Bronze
Sometimes Not Lucky Wasn't Really Bad
Herumawan Prasetyo Adhie
Novel
Gold
KKPK Zula`s story
Mizan Publishing
Novel
Hujan di Tanah Utara
Irvinia Margaretha Nauli
Flash
Pemuda Tampan
Irma Susanti Irsyadi
Novel
Unfair Marriage
Shinta Puspita Sari
Novel
Gold
Dear Martin
Mizan Publishing
Novel
Bronze
Jessica, Luka Yang Terpendam
Sofia Grace
Rekomendasi
Flash
Bronze
Terus Terbang
Silvarani
Cerpen
Bronze
Duwa Nyawa
Silvarani
Flash
Bronze
Sahabat Lawan Jenismu
Silvarani
Flash
Bronze
Forbidden Rice
Silvarani
Cerpen
Bronze
Putri Beras Putih's Love Story
Silvarani
Cerpen
Bronze
Putri Beras Hitam Love Story
Silvarani
Flash
Bronze
Slamet Tujuh Belasan
Silvarani
Flash
Bronze
Desa Naga
Silvarani
Flash
Bronze
Berhenti Ceritakan Mereka Kepadaku dan Jangan Ceritakan Aku Kepada Mereka
Silvarani
Flash
Bronze
Tengah Malam Terakhir (Membicarakan Adam Series Part 19)
Silvarani
Novel
Bronze
Perjalanan Sembilan Delapan
Silvarani
Flash
Bronze
Lelaki Pembenci Buku (Membicarakan Adam 5)
Silvarani
Flash
Bronze
Don't Lose Yourself When You're Falling in Love
Silvarani
Flash
Bronze
Caffeine Anecdote (Membicarakan Adam 9)
Silvarani
Cerpen
Bronze
Cerita Pagi Secangkir Kopi Batavia
Silvarani