Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Flash
Drama
Bronze
Terus Terbang
0
Suka
2,420
Dibaca
Cerpen ini masih diperiksa oleh kurator

“Karena rumahku dekat kompleks penerbang, aku sudah jatuh cinta dengan pesawat sejak kecil, tetapi anehnya, aku suka sekaligus takut kepadanya.”

“Takut kenapa?”

“Takut jatuh. Makanya, ketika pramugari menerangkan cara penu...

Baca cerita ini lebih lanjut?
Rp1,000
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Tidak ada komentar
Rekomendasi dari Drama
Flash
Bronze
Langit Permen Kapas
eko s
Flash
Bronze
Terus Terbang
Silvarani
Novel
Anton dan Alina
princess bermata biru
Novel
Gold
Gadis Jeruk
Mizan Publishing
Novel
Gold
Bising
Bentang Pustaka
Novel
Bronze
Anything but Love
Febianty N
Flash
Bronze
Penghuni Sebelumku (Membicarakan Adam 12)
Silvarani
Novel
Bronze
Complicated Love
Ellesss
Novel
Bronze
Love Scalpel
Shigeyuki Zero
Novel
Dibawah Pedang Pora
Eggya Vaniesa Hediana
Cerpen
INDAH DELILAH
John Baba
Novel
Kopi Semalam
archavlio
Novel
Bronze
PSIKOSIS
Indah Nur Aini
Novel
Bronze
Cinta di Balik Pesantren (Buku Kedua)
Khairul Azzam El Maliky
Novel
Bronze
Ini aku, bukan dia
Kartika kurniati
Rekomendasi
Flash
Bronze
Terus Terbang
Silvarani
Flash
Bronze
Penghuni Sebelumku (Membicarakan Adam 12)
Silvarani
Flash
Bronze
Slamet Tujuh Belasan
Silvarani
Cerpen
Bronze
Gagal Panen
Silvarani
Flash
Bronze
Ada yang Menunggu di Garis Finish (Membicarakan Adam 10)
Silvarani
Flash
Bronze
Lelaki Pembuang Jam (Membicarakan Adam 4)
Silvarani
Flash
Bronze
Suami Seorang Novelis
Silvarani
Novel
Bronze
Perjalanan Sembilan Delapan
Silvarani
Flash
Bronze
Juru Kampanye Kesayangan
Silvarani
Flash
Bronze
Tiga Kali Duduk (Membicarakan Adam Series Part 8)
Silvarani
Flash
Bronze
Tengah Malam Terakhir (Membicarakan Adam Series Part 19)
Silvarani
Flash
Bronze
Jembatan Terakhir
Silvarani
Flash
Bronze
Kapan Nikah : Flash Fiction Spesial Lebaran
Silvarani
Flash
Bronze
Dementia Trip
Silvarani
Flash
Bronze
Perang Satu Rahim
Silvarani