Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Flash
Drama
Bronze
Tengah Malam Terakhir (Membicarakan Adam Series Part 19)
1
Suka
2,097
Dibaca
Cerpen ini masih diperiksa oleh kurator

Rintikan hujan dari langit hitam.

Deru mesin mobil.

Alunan musik jazz favoritmu di radio.

Beserta detak lampu sein yang hanya sesekali.

Suara-suara itu berpadu dalam pendengaranku di tengah gelapnya lelap.

Kulitku terus disapa hembusan...

Baca cerita ini lebih lanjut?
Rp1,000
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Tidak ada komentar
Rekomendasi dari Drama
Novel
Komorebi
Fitri F. Layla
Novel
Popisdead
D. Hardi
Flash
Bronze
Tengah Malam Terakhir (Membicarakan Adam Series Part 19)
Silvarani
Novel
Bronze
Merindunya Rindu~Novel~
Herman Sim
Novel
Bronze
Di Balik Satir Cinta
Khairul Azzam El Maliky
Novel
JARAMBAH
Hendra Wiguna
Novel
Pohon dan Matahari
Nuka Asrama
Novel
Se Kai No Dare Yori Mo Aishiteru
Michaela Noe
Novel
Bronze
BERTUALANG DI PESANTREN
Nun Urnoto
Novel
Bronze
Asa dari Desa
Sutono
Novel
Acceptance
Daud Raja H. Sitorus
Flash
Bronze
Sazadah Terurai Air Mata
Herman Sim
Flash
Sebuah Keraguan
Anisah Ani06
Flash
Sekali Saja Aku Mencintaimu
Sulistiyo Suparno
Skrip Film
Sakura Barcelona
Yesno S
Rekomendasi
Flash
Bronze
Tengah Malam Terakhir (Membicarakan Adam Series Part 19)
Silvarani
Flash
Bronze
Telapak Tangan Ayah (Membicarakan Adam 16)
Silvarani
Flash
Bronze
Putra Pariwisata dan Putri Seribu Kata
Silvarani
Cerpen
Bronze
Duwa Nyawa
Silvarani
Flash
Bronze
Politik Berkesenian
Silvarani
Flash
Bronze
Semenjak Anak Kita Lahir
Silvarani
Novel
Bronze
Perjalanan Sembilan Delapan
Silvarani
Cerpen
Bronze
Antara Utara dan Selatan
Silvarani
Flash
Bronze
Yang Pergi Tak Selalu Pindah Hati, Yang Berdiam Diri Tak Selalu Menanti
Silvarani
Cerpen
Bronze
Tiga Perempuan Satu Atap
Silvarani
Cerpen
Bronze
Putri Beras Merah
Silvarani
Flash
Bronze
Desa Naga
Silvarani
Flash
Bronze
Desa Naga Bumi
Silvarani
Flash
Bronze
Forbidden Rice
Silvarani
Flash
Bronze
Surya Menyapa Bulan Hanya Lewat Gerhana
Silvarani