Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Flash
Drama
Bronze
Tengah Malam Terakhir (Membicarakan Adam Series Part 19)
1
Suka
19,453
Dibaca

Rintikan hujan dari langit hitam.

Deru mesin mobil.

Alunan musik jazz favoritmu di radio.

Beserta detak lampu sein yang hanya sesekali.

Suara-suara itu berpadu dalam pendengaranku di tengah gelapnya lelap.

Kulitku terus disapa hembusan...

Baca cerita ini lebih lanjut?
Rp1.000
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Komentar (0)
Rekomendasi dari Drama
Novel
January Fall
fikurizu
Flash
Bronze
Tengah Malam Terakhir (Membicarakan Adam Series Part 19)
Silvarani
Novel
Gold
Surat Misterius
Mizan Publishing
Komik
Perempuanmu
Komik Perempuanmu
Skrip Film
Bloody Rose
Rintihan Angan
Novel
Semua Untuk Raya
Aiden
Novel
Bronze
FROZEN SMILE
DENI IRWANSYAH
Cerpen
Bronze
Pernikahan Kedua
Siti Nashuha
Novel
LACUNA
shereenese
Skrip Film
Kisah Sekolah
Aura Putri Cantika
Flash
Bronze
Sebuah Kisah yang Tertinggal
Nabil Bakri
Komik
Depo via QRIS hanya 1 detik
Juwita Triyani
Flash
Bronze
Sepertiku
Kaylasyifa Azzahrie
Cerpen
Tangan Kasar Pendidik
Temu Sunyi
Skrip Film
Cinta tak terhitung Cinta tiada ujung...
Siti Fatimah
Rekomendasi
Flash
Bronze
Tengah Malam Terakhir (Membicarakan Adam Series Part 19)
Silvarani
Flash
Bronze
Yang Pergi Tak Selalu Pindah Hati, Yang Berdiam Diri Tak Selalu Menanti
Silvarani
Flash
Bronze
Hanya Pengisi Waktu Kosongmu
Silvarani
Flash
Bronze
Cherry Real Love
Silvarani
Flash
Bronze
Kepada Dua Musim Kesukaanku
Silvarani
Flash
Bronze
Pion Kecil
Silvarani
Cerpen
Bronze
Putri Beras Merah
Silvarani
Cerpen
Bronze
Dua Manusia Terakhir
Silvarani
Flash
Bronze
Saikoro Kokoro No Tomo
Silvarani
Cerpen
Bronze
Gagal Panen
Silvarani
Flash
Bronze
Black Coffee Chemistry
Silvarani
Flash
Bronze
Jangan Mengolok Rengasdengklok!
Silvarani
Flash
Bronze
Isyarat Semesta
Silvarani
Flash
Bronze
Cangkir Ketiga (Membicarakan Adam 17)
Silvarani
Flash
Bronze
Mengatasi Rotasi
Silvarani